Tantangan Kian Berat, ISKI: Ciptakan Komunikasi untuk Kebaikan Bangsa

Rabu, 21 Desember 2022 - 23:20 WIB
loading...
Tantangan Kian Berat, ISKI: Ciptakan Komunikasi untuk Kebaikan Bangsa
Ketua Umum Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Dadang Rahmat Hidayat dalam Communications Outlook 2023, Rabu (21/12/2022). Foto: Tangkapan layar
A A A
JAKARTA - Tantangan berat dihadapi bangsa Indonesia di masa yang akan datang. Komunikasi , dinilai bisa menjadi media dalam menghadapi tantangan-tantangan tersebut, agar tidak menambah daftar masalah baru di masa yang akan datang.

"Tantangan ke depan pasti sangat berat ya, tidak mudah. Kita harus mampu, bisa melewatinya. Harapan kita, melewatinya demi harmonisasi kebaikan bangsa ini," kata Ketua Umum Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia ( ISKI ) Dadang Rahmat Hidayat dalam Communications Outlook 2023, Rabu (21/12/2022).

Tantangan tersebut, salah satunya lantaran pada 2023 nanti, Indonesia mulai masuk tahun politik. Seperti tahun politik sebelumnya, 2023 nanti juga dinilai menjadi tantangan tersendiri.

"Tahun-tahun politik dalam Pemilu 2024 tentu Ini juga tantangan tersendiri. Tapi juga di balik itu perkembangan komunikasi begitu dinamisnya membuat kita harus semakin smart menghadapi masalah-masalah ini," tuturnya.

"Kondisi sosial harus kita cermati juga dan kita berharap apa pun yang terjadi, kita sebagai sebuah bangsa berharap ke depan ini menjadi lebih baik. Di mana komunikasi tidak menjadi bagian dari masalah. Tapi kalaupun ada masalah, bagian dari solusi," lanjutnya.



Untuk mewujudkan hal itu, dia berharap, ke depan komunikasi akan semakin baik, sehingga bisa membawa harmonisasi bangsa. Komunikasi baik, salah satunya adalah yang bertumpu kepada kearifan lokal dan ideologi bangsa.

"Kita berharap komunikasi ke depan adalah komunikasi yang benar-benar membuat kita semakin harmonis dalam konteks bangsa. Kita berharap lahirnya komunikasi yang ideal, komunikasi kebangsaan yang sangat baik," jelas dia.

"Kita berharap berkembangnya atau munculnya kedaulatan komunikasi yang bertumpu pada kearifan lokal, bertumpu pada ideologi kita, kebangsaan kita, dan ini menurut saya sangat penting ya," terang Dadang.
(mhd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1695 seconds (0.1#10.140)