Kak Seto Akan Temui Anak Ferdy Sambo di Magelang
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau akrab disapa Kak Seto bertemu dengan pihak Psikologi Mabes Polri. Pertemuan mereka membahas mengenai perlindungan anak-anak Irjen Ferdy Sambo (FS) dan Putri Candrawathi.
"Saya memang secara mendadak diundang oleh kepala psikologi Mabes Polri yaitu Bapak Brigjen Pol Kristiono diminta untuk bisa bersama-sama berkoordinasi di dalam penanganan anak-anak dari Bapak FS ini," kata Kak Seto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (24/8/2022).
Kak Seto menjelaskan, pihaknya dan Psikologi Polri saling berkolaborasi untuk penanganan terhadap anak-anak, terutama mereka yang terdampak kasus hukum Ferdy Sambo (FS) dan Putri Candrawathi. Usai bertemu dengan Psikologi Polri, Kak Seto mengaku akan pergi ke Magelang pada 31 Agustus mendatang untuk bertemu dengan anak-anak Ferdy Sambo.
"Bertemu dulu bersama dengan anak-anak, nah setelah itu bagaimana perkembangannya kan kami belum tahu situasi psikologis dari kedua anak yang remaja tadi, yang satu 17 tahun dan yang satu 15 tahun, jadi dari pembicaraan itu nanti kita bisa kembangkan langkah-langkah apa yang dapat kami lakukan bersama," ujar Kak Seto.
Kak Seto menuturkan, inti dari pertemuan tersebut adalah melakukan pembahasan pendalaman dengan pihak terkait masalah perlindungan tersebut. "Jadi intinya di berbagai kasus juga kami selalu menekankan bahwa keluarga besar dari anak yang berkaitan dengan situasi membutuhkan perlindungan khusus yang mendapatkan tekanan, bully-an, maka melibatkan unsur keluarga baik itu keluarga dalam arti keluarga sedarah baik dari organisasi kedua orangtuanya," pungkas Kak Seto.
"Saya memang secara mendadak diundang oleh kepala psikologi Mabes Polri yaitu Bapak Brigjen Pol Kristiono diminta untuk bisa bersama-sama berkoordinasi di dalam penanganan anak-anak dari Bapak FS ini," kata Kak Seto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (24/8/2022).
Kak Seto menjelaskan, pihaknya dan Psikologi Polri saling berkolaborasi untuk penanganan terhadap anak-anak, terutama mereka yang terdampak kasus hukum Ferdy Sambo (FS) dan Putri Candrawathi. Usai bertemu dengan Psikologi Polri, Kak Seto mengaku akan pergi ke Magelang pada 31 Agustus mendatang untuk bertemu dengan anak-anak Ferdy Sambo.
"Bertemu dulu bersama dengan anak-anak, nah setelah itu bagaimana perkembangannya kan kami belum tahu situasi psikologis dari kedua anak yang remaja tadi, yang satu 17 tahun dan yang satu 15 tahun, jadi dari pembicaraan itu nanti kita bisa kembangkan langkah-langkah apa yang dapat kami lakukan bersama," ujar Kak Seto.
Kak Seto menuturkan, inti dari pertemuan tersebut adalah melakukan pembahasan pendalaman dengan pihak terkait masalah perlindungan tersebut. "Jadi intinya di berbagai kasus juga kami selalu menekankan bahwa keluarga besar dari anak yang berkaitan dengan situasi membutuhkan perlindungan khusus yang mendapatkan tekanan, bully-an, maka melibatkan unsur keluarga baik itu keluarga dalam arti keluarga sedarah baik dari organisasi kedua orangtuanya," pungkas Kak Seto.
(rca)