Khutbah Wukuf Arafah 2022: Manusia Terpilih Jadi Haji Akbar
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jamaah haji Indonesia mendengarkan khutbah wukuf Arafah 2022 Masehi/1443 Hijriah. Khutbah wukuf dibacakan oleh Rektor UIN Raden Intan Lampung (RIL) Moh Mukri.
Khutbah wukuf Arafah 2022 bertema Haji Akbar dan Moderasi Beragama dari Tanah yang Mulia. Selain jamaah haji Indonesia, khutbah wukuf juga disaksikan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas selaku Amirul Hajj Indonesia.
"Kita yang berada Tanah Suci saat ini adalah insan khusus yang ditakdirkan dan dipilih oleh Allah SWT dari jutaan umat Islam di dunia untuk dapat melaksanakan ibadah wukuf di Padang Arafah," kata Mukri di Arafah, Jumat (8/7/2022).
Mukri menambahkan, jamaah haji perlu menyadari bahwa tidak semua manusia memiliki kesempatan melaksanakan ibadah haji saat ini. "Kita diberi umur panjang dan kesehatan sehingga dapat melaksanakan rukun haji berupa wukuf di Arafah yang merupakan puncak ibadah haji di Tanah Suci," tuturnya.
Terlebih, saat ini jamaah haji diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk menjadi bagian dari sejarah yang jarang terjadi, yakni haji Akbar, di mana ibadah wukuf yang dilaksanakan di hari mulia, Jumat. Ini merupakan bagian nikmat dari nikmat-nikmat Allah lainnya yang tidak bisa dihitung satu persatu.
"Oleh karenanya, tiada ungkapan yang pantas kita ucapkan pada kesempatan yang mulia ini selain kalimat Alhamdulillahi rabbil alamin," ungkapnya.
Dirinya berharap wukuf dan ibadah-ibadah lainnya di Tanah Suci ini diterima oleh Allah SWT. Kemudian, untuk menyempurnakan momentum mulia ini, dia mengajak menyampaikan shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW. Sosok manusia paling sempurna.
"Beliau adalah sosok penyantun dan penyayang yang membawa risalah Allah SWT dan menuntun manusia kepada jalan kebenaran yang hakiki," pungkasnya.
Khutbah wukuf Arafah 2022 bertema Haji Akbar dan Moderasi Beragama dari Tanah yang Mulia. Selain jamaah haji Indonesia, khutbah wukuf juga disaksikan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas selaku Amirul Hajj Indonesia.
"Kita yang berada Tanah Suci saat ini adalah insan khusus yang ditakdirkan dan dipilih oleh Allah SWT dari jutaan umat Islam di dunia untuk dapat melaksanakan ibadah wukuf di Padang Arafah," kata Mukri di Arafah, Jumat (8/7/2022).
Mukri menambahkan, jamaah haji perlu menyadari bahwa tidak semua manusia memiliki kesempatan melaksanakan ibadah haji saat ini. "Kita diberi umur panjang dan kesehatan sehingga dapat melaksanakan rukun haji berupa wukuf di Arafah yang merupakan puncak ibadah haji di Tanah Suci," tuturnya.
Terlebih, saat ini jamaah haji diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk menjadi bagian dari sejarah yang jarang terjadi, yakni haji Akbar, di mana ibadah wukuf yang dilaksanakan di hari mulia, Jumat. Ini merupakan bagian nikmat dari nikmat-nikmat Allah lainnya yang tidak bisa dihitung satu persatu.
"Oleh karenanya, tiada ungkapan yang pantas kita ucapkan pada kesempatan yang mulia ini selain kalimat Alhamdulillahi rabbil alamin," ungkapnya.
Dirinya berharap wukuf dan ibadah-ibadah lainnya di Tanah Suci ini diterima oleh Allah SWT. Kemudian, untuk menyempurnakan momentum mulia ini, dia mengajak menyampaikan shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW. Sosok manusia paling sempurna.
"Beliau adalah sosok penyantun dan penyayang yang membawa risalah Allah SWT dan menuntun manusia kepada jalan kebenaran yang hakiki," pungkasnya.
(rca)