Lansia Divaksinasi Lengkap Baru 20,97%, Kemenkes Upayakan Door to Door

Jum'at, 08 Oktober 2021 - 09:02 WIB
loading...
Lansia Divaksinasi Lengkap Baru 20,97%, Kemenkes Upayakan Door to Door
Jubir Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan pemerintah akan mengupayakan untuk melakukan door to door atau mendatangi langsung lansia di rumah agar mendapatkan vaksinasi Covid-19. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pemerintah terus gencar melakukan percepatan vaksinasi terutama bagi kelompok lanjut usia (lansia). Apalagi, per data 7 September 2021 dari 21.553.118 orang target vaksinasi lansia , tercatat 31,71% telah mendapatkan suntikan dosis pertama, dan 20,97% telah divaksin lengkap.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan pemerintah akan mengupayakan untuk melakukan door to door atau mendatangi langsung lansia di rumah agar mendapatkan vaksinasi Covid-19. Meskipun tidak semua lansia harus dilakukan door to door karena ada kriterianya.

“Dalam pemberian vaksinasi ada kriteria yang harus kita nilai terkait kerentanan dari pada lansia tersebut. Jadi kalau terkait vaksinasi door to door, kita akan mengupayakan agar ini bisa diupayakan, dan segera diakses dan mendapatkan vaksinasi. Tapi memang tidak semua lansia juga,” ujar Nadia dikutip dari keterangan resmi KPC PEN, Jumat (8/10/2021).

Nadia juga menjelaskan bahwa vaksinasi lansia telah dilaksanakan sejak pertengahan Maret, setelah vaksinasi untuk tenaga kesehatan, dan petugas publik. Ia menegaskan bahwa saat ini kelompok lansia tetap menjadi prioritas vaksinasi Covid-19.

“Untuk mendorong percepatan vaksinasi lansia, salah satu strategi pemerintah untuk itu adalah mengaitkan capaian lansia dengan status PPKM suatu daerah,” jelas Nadia.

Tantangan vaksinasi lansia di antaranya adalah mobilitas, yakni keterbatasan fisik dan biaya transportasi. Untuk itu, kata Nadia, harus diupayakan adanya kemudahan akses layanan vaksinasi bagi mereka. Baca juga: Kisah Hidup Jenderal Sudirman: Dari Guru hingga Menjadi Panglima Besar pada Usia 29 Tahun

“Kendala lainnya adalah mengenai informasi yang keliru tentang vaksinasi. Dalam hal ini, diharapkan peran serta berbagai pihak termasuk para tokoh agama dan masyarakat dalam membantu memberikan sosialisasi dan edukasi kepada para lansia,” papar Nadia.
(kri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2279 seconds (0.1#10.140)