Firli Minta Pihak yang Tahu Oknum Disuap Eks Bupati Kuansing Lapor ke KPK

Kamis, 02 September 2021 - 14:13 WIB
loading...
Firli Minta Pihak yang Tahu Oknum Disuap Eks Bupati Kuansing Lapor ke KPK
Ketua KPK, Firli Bahuri berharap, semua pihak yang mengetahui adanya oknum KPK yang diduga menerima uang dari mantan Bupati Kuansing, Mursini untuk melaporkan. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri berharap kepada semua pihak yang mengetahui terkait adanya oknum lembaga antikorupsi itu yang diduga menerima uang dari mantan Bupati Kuantan Singingi (Kuansing), Mursini untuk melaporkan.

Baca Juga: Firli
Firli menegaskan pihaknya selalu berkomitmen dalam pemberantasan korupsi tanpa menerima apapun dari pihak yang diperiksa ataupun berperkara.

Baca juga: Eks Bupati Kuansing Tersangka Korupsi, Diduga Rugikan Negara Rp5,8 Miliar

"Kita berkomitmen untuk melakukan pemberantasan korupsi dengan segenap masyarakat," tegasnya.

Sebelumnya, Mantan Bupati Kuantan Singingi (Kuansing), Mursini mengaku menyetorkan dana kepada orang yang mengaku sebagai pegawai KPK. Dana Rp 650 juta itu disetorkan dua kali, masing-masing Rp 500 juta dan Rp 150 juta pada 2017.

Hal tersebut terungkap dalam sidang dakwaan untuk terdakwa Mursini. Mursini didakwa atas dugaan korupsi Rp 13 miliar.

Terpisah, Pelaksana tugas (Plt) Juru bicara KPK Ali Fikri pun meminta kepada Mursini agar membongkar siapa sosok yang mengaku sebagai pihak lembaga antikorupsi itu.

"Meskipun peristiwanya pada 2017 lampau, kami tetap mendorong pihak terdakwa bisa membantu kami menelusuri pihak dimaksud, apakah benar merupakan pegawai KPK atau bukan," ujar Ali.

Pengungkapan itu, kata Ali, penting bagi pihaknya untuk memastikan tegaknya profesionalitas KPK dalam melaksanakan tugas pemberantasan korupsi.

"Di lain sisi, kami tak bosan mengingatkan seluruh masyarakat, termasuk para pihak yang sedang berperkara di KPK, untuk selalu waspada dan hati-hati kepada oknum yang mengaku sebagai pegawai KPK dan melakukan tindakan pemerasan," jelasnya.

Ali pun meminta kepada semua pihak bilamana menemui atau mengetahui adanya kejadian serupa, kami minta untuk segera lapor ke KPK melalui call center 198 atau melaporkannya kepada aparat penegak hukum setempat.

"Hal ini sudah sering terjadi dan telah memakan banyak korban. Beberapa pelakunya pun sudah berhasil ditangkap," pungkasnya.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1133 seconds (0.1#10.140)