Ganjar Disuruh Angkat Kaki, Elite PDIP Terkesan Emosional

Kamis, 27 Mei 2021 - 11:47 WIB
loading...
Ganjar Disuruh Angkat Kaki, Elite PDIP Terkesan Emosional
Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Bambang Wuryanto (Pacul) dinilai bisa dipersepsikan publik politikus arogan. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP ), Bambang Wuryanto (Pacul) dinilai bisa dipersepsikan publik sebagai politikus arogan karena mempersilakan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo angkat kaki dari PDIP.

Baca Juga: Ganjar


Dia berpendapat, secara organisatoris jika dipinang Parpol lain khususnya masuk partai lain, praktis keanggotaan Ganjar Pranowo di PDIP gugur dengan sendirinya.

"Artinya pernyataan Bambang Pacul ini tidak ada yang aneh meski bisa jadi memunculkan persepsi publik yang sebagai politisi arogan," pungkasnya.

Sekadar diketahui, Ganjar Pranowo dikabarkan tidak diundang ke rapat konsolidasi internal PDI Perjuangan yang dipimpin oleh Ketua DPP Puan Maharani, putri ketua umum partai berlambang banteng bermoncong putih itu, Megawati Soekarnoputri.

Alhasil, kecuali Ganjar, semua kepala daerah, anggota DPR, anggota DPRD tingkat provinsi hingga kabupaten se-Jawa Tengah hadir dalam rapat yang digelar di Kantor DPD PDIP Jawa Tengah, Panti Marhaen Semarang, Sabtu 22 Mei 2021.

"Tidak diundang! (Ganjar) wis kemajon (kelewatan). Yen kowe pinter, ojo keminter (Kalau kamu pintar, jangan kepintaran)," kata Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu sekaligus Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah (Jateng), Bambang Wuryanto.

Bambang Pacul pun mengungkapkan sudah banyak kader terbaik PDIP yang dipinang parpol lain, seperti misalnya mantan Wakil Gubernur Jateng, Rustriningsih.

Tapi Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak pernah menunjukkan bahwa ia marah. Jadi dia mempersilakan Ganjar kalau memang ada yang meminang.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1523 seconds (0.1#10.140)