5 Fakta Partai Ummat yang Akan Dideklarasikan 17 Ramadhan 1442 H
loading...
A
A
A
JAKARTA - Partai Ummat , partai baru yang didirikan Tokoh Reformasi M Amien Rais , akan dideklarasikan pada 17 Ramadhan 1442 Hijriah, bertepatan dengan 29 April 2021. Sejumlah persiapan telah dilakukan.
Deklarasi Partai Ummat rencananya dilaksanakan secara digital lantaran masih dalam kondisi Covid-19. Deklarasi partai yang sudah masuk radar sejumlah lembaga survei ini akan dipusatkan di Yogyakarta.
Berikut ini lima fakta tentang Partai Ummat :
1. Didirikan M Amien Rais dan Sejumlah Eks Politikus PAN
Selain M Amien Rais , sejumlah eks politikus atau politisi Partai Amanat Nasional (PAN) terlibat dalam pendirian Partai Ummat. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, para mantan pengurus PAN yang terlibat aktif dalam pembentukan Partai Ummat antara lain Agung Mozin dan Chandra Tirta Wijaya. Di daerah, sejumlah mantan kader PAN juga menyatakan gabung Partai Ummat.
2. Motto 'Lawan Kezaliman' dan 'Tegakkan Keadilan'
Partai Ummat memiliki tagline atau motto 'Lawan Kezaliman' dan 'Tegakkan Keadilan'. Pada Kamis (1/10/2020), Amien Rais mengatakan, sejarah umat manusia menunjukkan bahwa hanya negara yang mampu melakukan kezaliman kolosal, tetapi sebaliknya pula hanya negara yang dapat menegakkan keadilan secara merata.
"Dengan memiliki sarana dan aparat yang lengkap serta kekuasaan yang paling besar, negara dapat melancarkan kezaliman politik, kezaliman ekonomi, kezaliman sosial, kezaliman hukum, bahkan kezaliman kemanusiaan. Namun hanya negara pula yang dapat menegakkan keadilan bagi semua rakyatnya. Semua tergantung pada pemerintah yang sedang berkuasa, apakah sedang membela kepentingan rakyat dan umat, atau sebaliknya, sedang membela kepentingan konglomerat dan korporatokrat."
3. Berlogo Perisai Tauhid
Logo Partai Ummat diluncurkan Selasa (10/11/2020). Menurut Amien Rais, bila bendera Partai Ummat berwarna hitam, Perisai Tauhid juga berwarna hitam dilingkari dengan warna kuning keemasan dengan bintang keemasan, maka ilham itu tentu datang dari Kiswah Kakbah yang merupakan perpaduan dari beludru hitam dan benang emas.
"Dengan Kiswah seperti itu, Kakbah nampak anggun, mulia, dan berwibawa dan telah menjadi kiblat kaum beriman sejak zaman Nabi Ibrahim AS sampai sekarang dan sampai akhir zaman. Dengan Perisai Tauhid yang berwarna hitam dan bendera Partai Ummat yang juga berwarna hitam, maka Perisai Tauhid menjadi pancaran autentik dari Kalimah Syahadah, Kalimah Thayyibah, dan sekaligus Kalimah Pembebasan."
4. Mars Diciptakan Amien Rais
Mars Partai Ummat diluncurkan Selasa (17/11/2020). Mars Partai Ummat diciptakan langsung oleh Amien Rais .
Berikut ini lirik Mars Partai Ummat:
Dengarkanlah panggilan sanubari
Tangisan para pendiri negeri
Selamatkan bumi air Pertiwi
Berjuang karna panggilan ilahi
Partai Ummat memanggil kita!
Partai Ummat menghimpun kita!
Partai Ummat satukan kita!
Dalam Rahmatan Lil 'Alamin
an
Reff
Lawan Kezaliman
Tegakkan Keadilan
Demi kejayaan
Demi kemakmuran
Indonesia!
5. Dideklarasikan 17 Ramadhan 1442 Hijriah
Partai Ummat akan dideklarasikan pada 17 Ramadhan 1442 Hijriah, bertepatan dengan 29 April 2021. Deklarasi akan dipusatkan di Yogyakarta, DIY dan akan dilaksanakan secara digital.
Lihat Juga: Ketum Partai Ummat Ridho Rahmadi: Maaf, yang Dikatakan Zulkifli Hasan Sama Sekali Tidak Lucu
Deklarasi Partai Ummat rencananya dilaksanakan secara digital lantaran masih dalam kondisi Covid-19. Deklarasi partai yang sudah masuk radar sejumlah lembaga survei ini akan dipusatkan di Yogyakarta.
Berikut ini lima fakta tentang Partai Ummat :
1. Didirikan M Amien Rais dan Sejumlah Eks Politikus PAN
Selain M Amien Rais , sejumlah eks politikus atau politisi Partai Amanat Nasional (PAN) terlibat dalam pendirian Partai Ummat. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, para mantan pengurus PAN yang terlibat aktif dalam pembentukan Partai Ummat antara lain Agung Mozin dan Chandra Tirta Wijaya. Di daerah, sejumlah mantan kader PAN juga menyatakan gabung Partai Ummat.
2. Motto 'Lawan Kezaliman' dan 'Tegakkan Keadilan'
Partai Ummat memiliki tagline atau motto 'Lawan Kezaliman' dan 'Tegakkan Keadilan'. Pada Kamis (1/10/2020), Amien Rais mengatakan, sejarah umat manusia menunjukkan bahwa hanya negara yang mampu melakukan kezaliman kolosal, tetapi sebaliknya pula hanya negara yang dapat menegakkan keadilan secara merata.
"Dengan memiliki sarana dan aparat yang lengkap serta kekuasaan yang paling besar, negara dapat melancarkan kezaliman politik, kezaliman ekonomi, kezaliman sosial, kezaliman hukum, bahkan kezaliman kemanusiaan. Namun hanya negara pula yang dapat menegakkan keadilan bagi semua rakyatnya. Semua tergantung pada pemerintah yang sedang berkuasa, apakah sedang membela kepentingan rakyat dan umat, atau sebaliknya, sedang membela kepentingan konglomerat dan korporatokrat."
3. Berlogo Perisai Tauhid
Logo Partai Ummat diluncurkan Selasa (10/11/2020). Menurut Amien Rais, bila bendera Partai Ummat berwarna hitam, Perisai Tauhid juga berwarna hitam dilingkari dengan warna kuning keemasan dengan bintang keemasan, maka ilham itu tentu datang dari Kiswah Kakbah yang merupakan perpaduan dari beludru hitam dan benang emas.
"Dengan Kiswah seperti itu, Kakbah nampak anggun, mulia, dan berwibawa dan telah menjadi kiblat kaum beriman sejak zaman Nabi Ibrahim AS sampai sekarang dan sampai akhir zaman. Dengan Perisai Tauhid yang berwarna hitam dan bendera Partai Ummat yang juga berwarna hitam, maka Perisai Tauhid menjadi pancaran autentik dari Kalimah Syahadah, Kalimah Thayyibah, dan sekaligus Kalimah Pembebasan."
4. Mars Diciptakan Amien Rais
Mars Partai Ummat diluncurkan Selasa (17/11/2020). Mars Partai Ummat diciptakan langsung oleh Amien Rais .
Berikut ini lirik Mars Partai Ummat:
Dengarkanlah panggilan sanubari
Tangisan para pendiri negeri
Selamatkan bumi air Pertiwi
Berjuang karna panggilan ilahi
Partai Ummat memanggil kita!
Partai Ummat menghimpun kita!
Partai Ummat satukan kita!
Dalam Rahmatan Lil 'Alamin
an
Reff
Lawan Kezaliman
Tegakkan Keadilan
Demi kejayaan
Demi kemakmuran
Indonesia!
5. Dideklarasikan 17 Ramadhan 1442 Hijriah
Partai Ummat akan dideklarasikan pada 17 Ramadhan 1442 Hijriah, bertepatan dengan 29 April 2021. Deklarasi akan dipusatkan di Yogyakarta, DIY dan akan dilaksanakan secara digital.
Lihat Juga: Ketum Partai Ummat Ridho Rahmadi: Maaf, yang Dikatakan Zulkifli Hasan Sama Sekali Tidak Lucu
(zik)