Stok Reagen PCR Dikabarkan Menipis, Ini Penjelasan Jubir Satgas Covid-19
loading...
A
A
A
JAKARTA - Stok reagen PCR dikabarkan mulai menipis. Terkait hal ini, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan dari data yang dimiliki Satgas masih ada 800.000 lebih reagen PCR.
"Per Maret 2021, stok reagen yang terdata di Satgas yakni sekitar 800.000 lebih di luar pendataan yang ada di Kementerian Kesehatan dan yang tersebar di daerah," katanya dalam konferensi persnya, Kamis (1/4/2021).
Dia mengatakan saat ini pemerintah terus memastikan ketersediaan stok terpenuhi. "Serta distribusi reagen yang merata demi menjamin tercapainya angka testing Covid yang sesuai dengan standar dunia dan target tepat sasaran," ujarnya.
Di sisi lain Wiku juga mengatakan pemerintah akan memaksimalkan ketersediaan yang ada. "Dalam memaksimalkan ketersediaannya, pemerintah berusaha menggunakan reagen baik hasil produksi dalam negeri atau luar negeri," pungkasnya.
"Per Maret 2021, stok reagen yang terdata di Satgas yakni sekitar 800.000 lebih di luar pendataan yang ada di Kementerian Kesehatan dan yang tersebar di daerah," katanya dalam konferensi persnya, Kamis (1/4/2021).
Dia mengatakan saat ini pemerintah terus memastikan ketersediaan stok terpenuhi. "Serta distribusi reagen yang merata demi menjamin tercapainya angka testing Covid yang sesuai dengan standar dunia dan target tepat sasaran," ujarnya.
Di sisi lain Wiku juga mengatakan pemerintah akan memaksimalkan ketersediaan yang ada. "Dalam memaksimalkan ketersediaannya, pemerintah berusaha menggunakan reagen baik hasil produksi dalam negeri atau luar negeri," pungkasnya.
(zik)