Refly Harun Berharap Penegak Hukum Bisa Cerna Pesan JK

Minggu, 14 Februari 2021 - 07:01 WIB
loading...
Refly Harun Berharap...
Refly Harun. Foto/Dok SINDO
A A A
JAKARTA - Ahli hukum tata negara Refly Harun turut mengomentari pernyataan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Muhammad Jusuf Kalla yang akrab disapa JK soal bagaimana caranya mengkritik pemerintah tanpa dipanggil polisi ditanggapi sejumlah pihak. Refly Harun berharap penegak hukum bisa mencerna pernyataan JK tersebut.

"Mudah-mudahan pesan JK ini bisa dicerna oleh pihak aparat keamanan, penegak hukum. Harus menjaga ruang publik, ruang kritik, ruang demokrasi ini yang memang dikehendaki pemerintah sendiri, kalau pemerintah tidak basa-basi ya," jelas Refly dalam video berjudul 'BAGAIMANA CARA KRITIK TANPA DIPOLISIKAN!!' yang tayang di Channel YouTube Refly Harun , Minggu (13/2/2021).

Refly berharap, jangan sampai ada kelompok-kelompok yang menghambat demokrasi dengan cara membungkam suara-suara kritis dari masyarakat, menggunakan tangan kekuasaan, tangan negara.

Baca juga: Jawab JK, Jubir Presiden Beberkan Cara Kritik Pemerintah Tanpa Ditangkap Polisi


Dia pun mengingatkan, penegak hukum harus seorang pelindung dan pengayom masyarakat, bukan yang mengancam masyarakat. "Mudah-mudahan kapolri yang baru memahami betul makna dari demokrasi, konstitusi, dan hak asasi. Walapun saya agak mulai ketar-ketir juga ketika Zaim Saidi ditangkap karena transaksi dinar dan dirham. Apa perlu ditangkap? Kalau memang perlu diklarifikasi kan tinggal dipanggil untuk diperiksa. Kecuali kalau dia mbalelo, tidak mau berkompromi," ujarnya.

Baca juga: JK Pertanyakan Cara Kritik Pemerintah, Roy Suryo Usul Buzzer Dikandangin


Sebelumnya, JK menegaskan pentingnya check and balance dalam pelaksanaan demokrasi di Indonesia. Karena, perlu ada kritik dalam pelaksanaan sebuah demokrasi. "Harus ada check and balance, ada kritik dalam pelaksanaannya. Walaupun mendapat berbagai kritik beberapa hari lalu, Presiden mengumumkan 'silakan kritik pemerintah'. Tentu banyak pertanyaan, bagaimana caranya mengkritik pemerintah tanpa dipanggil polisi. Ini tentu menjadi bagian dari upaya kita," ujarnya.

(zik)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Momen Anies Bukber di...
Momen Anies Bukber di Kediaman JK: Menyerap Kebijaksanaan dari Seorang Mentor
Kembalikan Kepercayaan...
Kembalikan Kepercayaan Publik, Polri Harus Terbuka Kritikan Masyarakat
Haris Azhar: Lagu Bayar...
Haris Azhar: Lagu Bayar Bayar Bayar Band Sukatani Ekspresi Imajinatif yang Menggambarkan Fakta
7 Fakta Menarik Band...
7 Fakta Menarik Band Punk Sukatani dan Lagu Viral Bayar Bayar Bayar
ICJR Bersama Sukatani:...
ICJR Bersama Sukatani: Lagu Bayar Bayar Bayar Bukan Tindak Pidana dan Tak Bisa Dilarang
Pemberedelan Lagu Bayar...
Pemberedelan Lagu Bayar Bayar Bayar Band Sukatani Dinilai Melanggar Hukum
JK Temui Prabowo di...
JK Temui Prabowo di Istana, Bahas Ketahanan Pangan hingga Subsidi LPG
Baleg DPR Tak Pakai...
Baleg DPR Tak Pakai Singkatan PMI di RUU Pelindungan Pekerja Migran usai Jusuf Kalla Komplain ke KP2MI
Komaruddin Hidayat Khawatir...
Komaruddin Hidayat Khawatir Negara Ini Menjelma Bagaikan Kandang Ayam
Rekomendasi
Menko AHY Himbau Pemudik...
Menko AHY Himbau Pemudik Jangan Berlama-lama di Rest Area
Kesehatan Raja Charles...
Kesehatan Raja Charles Kembali Memburuk, Dirawat akibat Efek Samping Pengobatan Kanker
Gempa Besar 7,7 SR,...
Gempa Besar 7,7 SR, Gedung Pencakar Langit di Bangkok Roboh
Berita Terkini
Pemudik Diimbau Waspadai...
Pemudik Diimbau Waspadai Jalur Tol Fungsional Semarang-Yogyakarta
39 menit yang lalu
Kapolri Prediksi Puncak...
Kapolri Prediksi Puncak Arus Mudik Terjadi Malam Ini sampai Subuh
1 jam yang lalu
Koordinator Aksi Fitnah...
Koordinator Aksi Fitnah Menteri Agama Minta Maaf, Akui Aksinya Tidak Benar
2 jam yang lalu
Minta Masyarakat Tak...
Minta Masyarakat Tak Percaya Oknum yang Janjikan Masuk Polisi, Sahroni: 100% Fix Penipuan
2 jam yang lalu
Rekayasa One Way Pangkas...
Rekayasa One Way Pangkas Waktu Tempuh Jakarta-Jateng Jadi 5 Jam 12 Menit
2 jam yang lalu
Dua Peride Pengawas...
Dua Peride Pengawas Sekolah Masih Wacana
2 jam yang lalu
Infografis
Aktivitas Gempa Bumi...
Aktivitas Gempa Bumi Bisa Dipengaruhi Panas Matahari
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved