Penjelasan Satgas Terkait Syarat Perjalanan dengan Swab Antigen Berakhir Besok
loading...
A
A
A
JAKARTA - Syarat swab antigen untuk melakukan perjalanan akan berakhir besok. Terkait hal tersebut Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan pemerintah akan mengumumkan kebijakan selanjutnya terkait nasib syarat swab antigen .
(Baca juga: SE Terbaru, Masuk Bali Wajib Tes PCR dan Antigen)
Wiku memastikan bahwa kebijakan syarat perjalanan akan disesuaikan dengan kebijakan pembatasan kegiatan yang berlaku pada tanggal 11 hingga 25 Januari mendatang.
(Baca juga: Hasil Rapid Test Antigen Reaktif, Ratusan Penumpang di Bandara Ngurah Rai Batal Terbang)
"Pemerintah akan segera mengumumkan peraturan untuk pelaku perjalanan yang bersinergi dengan peraturan pembatasan yang akan dilakukan,” katanya saat konferensi pers, Kamis (7/1/2021).
(Baca juga: Yuk, Intip Pemain dan Kru Sinetron Ikatan Cinta Jalani Rapid Test Antigen)
Lebih lanjut Wiku meminta dalam masa pembatasan kegiatan nantinya, masyarakat benar-benar dapat mengurangi mobilitas. Sehingga penularan covid dapat diturunkan.
“Kami imbau utamanya dalam masa dua minggu yang akan datang, bagi masyarakat untuk sebisa mungkin mengurangi bepergian demi memaksimalkan kebijakan pembatasan dan benar-benar-benar bisa menurunkan penularan,” tuturnya.
Dia juga meminta kementerian/lembaga terkait dan juga pemda untuk memonitor pelaku perjalanan di masing-masing wilayah.
“Kami mohon untuk masing-masing daerah yang saling berdekatan, beserta kementerian/lembaga terkait untuk menjaga kondusivitas dan memonitor pelaku perjalanan warga daerah masing-masing,” pungkasnya.
(Baca juga: SE Terbaru, Masuk Bali Wajib Tes PCR dan Antigen)
Wiku memastikan bahwa kebijakan syarat perjalanan akan disesuaikan dengan kebijakan pembatasan kegiatan yang berlaku pada tanggal 11 hingga 25 Januari mendatang.
(Baca juga: Hasil Rapid Test Antigen Reaktif, Ratusan Penumpang di Bandara Ngurah Rai Batal Terbang)
"Pemerintah akan segera mengumumkan peraturan untuk pelaku perjalanan yang bersinergi dengan peraturan pembatasan yang akan dilakukan,” katanya saat konferensi pers, Kamis (7/1/2021).
(Baca juga: Yuk, Intip Pemain dan Kru Sinetron Ikatan Cinta Jalani Rapid Test Antigen)
Lebih lanjut Wiku meminta dalam masa pembatasan kegiatan nantinya, masyarakat benar-benar dapat mengurangi mobilitas. Sehingga penularan covid dapat diturunkan.
“Kami imbau utamanya dalam masa dua minggu yang akan datang, bagi masyarakat untuk sebisa mungkin mengurangi bepergian demi memaksimalkan kebijakan pembatasan dan benar-benar-benar bisa menurunkan penularan,” tuturnya.
Dia juga meminta kementerian/lembaga terkait dan juga pemda untuk memonitor pelaku perjalanan di masing-masing wilayah.
“Kami mohon untuk masing-masing daerah yang saling berdekatan, beserta kementerian/lembaga terkait untuk menjaga kondusivitas dan memonitor pelaku perjalanan warga daerah masing-masing,” pungkasnya.
(maf)