Keberhasilan Vaksinasi COVID-19, Kepala BPOM: Perlu Partisipasi Masyarakat Lintas Sektor
loading...
A
A
A
JAKARTA - Para relawan yang mengatasnamakan sebagai “kawan vaksin” menyatakan komitmennya untuk siap di vaksin COVID-19 pertama kali bersama-sama dengan Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) sebagai bentuk partisipasi masyarakat.
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM), Penny K Lukito pun mengatakan bahwa dalam melaksanakan vaksinasi COVID-19 menjadi tantangan bagi pemerintah untuk menjadi tangangan. (Baca juga: Relawan “Kawan Vaksin” di Seluruh Indonesia Siap Divaksin COVID-19 Perdana)
Apalagi, kata Penny, bahwa persepsi masyarakat terhadap vaksin COVID-19 saat ini masih rendah. “Bahkan, sebagaimana kita ketahui berdasarkan survei yang dilakukan oleh pemerintah terkait rencana vaksinasi COVID-19 ini, masih ada sebagian masyarakat yang meragukan atau belum menyatakan pendapat menerima atau menolak vaksin,” ujar Penny dalam Pelantikan Koordinator Kawan Vaksin Se-Indonesia secara virtual, Sabtu (19/12/2020).
Penny mengatakan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 akan dilakukan secara massal dan dalam waktu yang cepat tentunya. “Makanya, ini juga menjadi tantangan bagi pemerintah dan kita semua bersama-sama untuk mensukseskannya.”
Sehingga, kata Penny, dalam pelaksanaannya juga perlu kerja sama lintas sektor, baik dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, swasta, pelayanan kesehatan serta partisipasi aktif dari seluruh elemen bangsa. “Termasuk juga dari masyarakat tentunya akan menjadi target dari vaksinasi ini,” katanya.
Oleh karena itu, Penny menaruh harapan besar untuk Kawan Vaksin untuk mendukung pelaksanaan program vaksinasi COVID-19. “Saya sangat mengapresiasi dengan adanya koalisi relawan vaksin atau kawan vaksin yang telah dicanangkan pada 28 Oktober 2020 yang lalu. Saya menaruh harapan besar kawan vaksin untuk mendukung pelaksanaan program vaksinasi COVID-19,” tegasnya.
Kawan vaksin, kata Penny, juga bisa menjadi mitra Badan POM dalam pengawalan bersama, dalam pelaksanaan program vaksinasi COVID-19, bersama kementerian dan lembaga lainnya yang terkait. (Baca juga:Vaksin COVID-19 Gratis Tanpa Syarat, Badan POM Kawal Keamanan dan Efektivitasnya)
Penny menambahkan keberhasilan penanganan COVID-19 Indonesia akan menjadi keberhasilan bersama sebagai bangsa dan juga sebagai bagian dari masyarakat dunia. “Dan ini hanya dapat kita capai dengan kerja sama bersama-sama mendukung upaya pemerintah dalam program vaksinasi COVID-19,” pungkasnya.
Lihat Juga: Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Korupsi Dana Covid-19
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM), Penny K Lukito pun mengatakan bahwa dalam melaksanakan vaksinasi COVID-19 menjadi tantangan bagi pemerintah untuk menjadi tangangan. (Baca juga: Relawan “Kawan Vaksin” di Seluruh Indonesia Siap Divaksin COVID-19 Perdana)
Apalagi, kata Penny, bahwa persepsi masyarakat terhadap vaksin COVID-19 saat ini masih rendah. “Bahkan, sebagaimana kita ketahui berdasarkan survei yang dilakukan oleh pemerintah terkait rencana vaksinasi COVID-19 ini, masih ada sebagian masyarakat yang meragukan atau belum menyatakan pendapat menerima atau menolak vaksin,” ujar Penny dalam Pelantikan Koordinator Kawan Vaksin Se-Indonesia secara virtual, Sabtu (19/12/2020).
Penny mengatakan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 akan dilakukan secara massal dan dalam waktu yang cepat tentunya. “Makanya, ini juga menjadi tantangan bagi pemerintah dan kita semua bersama-sama untuk mensukseskannya.”
Sehingga, kata Penny, dalam pelaksanaannya juga perlu kerja sama lintas sektor, baik dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, swasta, pelayanan kesehatan serta partisipasi aktif dari seluruh elemen bangsa. “Termasuk juga dari masyarakat tentunya akan menjadi target dari vaksinasi ini,” katanya.
Oleh karena itu, Penny menaruh harapan besar untuk Kawan Vaksin untuk mendukung pelaksanaan program vaksinasi COVID-19. “Saya sangat mengapresiasi dengan adanya koalisi relawan vaksin atau kawan vaksin yang telah dicanangkan pada 28 Oktober 2020 yang lalu. Saya menaruh harapan besar kawan vaksin untuk mendukung pelaksanaan program vaksinasi COVID-19,” tegasnya.
Kawan vaksin, kata Penny, juga bisa menjadi mitra Badan POM dalam pengawalan bersama, dalam pelaksanaan program vaksinasi COVID-19, bersama kementerian dan lembaga lainnya yang terkait. (Baca juga:Vaksin COVID-19 Gratis Tanpa Syarat, Badan POM Kawal Keamanan dan Efektivitasnya)
Penny menambahkan keberhasilan penanganan COVID-19 Indonesia akan menjadi keberhasilan bersama sebagai bangsa dan juga sebagai bagian dari masyarakat dunia. “Dan ini hanya dapat kita capai dengan kerja sama bersama-sama mendukung upaya pemerintah dalam program vaksinasi COVID-19,” pungkasnya.
Lihat Juga: Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Korupsi Dana Covid-19
(kri)