Atasi Critical Time Covid-19, Pemerintah Beri Instruksi Delapan Daerah
loading...
A
A
A
“Jadi melihat nanti okupansinya di Wisma Atlet seperti itu. Nah, yang kemarin kami sudah juga bicara dengan Kasatgas, kami mengusulkan kita pakai apa limit ya, mungkin kalau di Wisma Atlet sudah 80%, baru kita ambil seperti itu,” ucap Maulana.
Selain Jakarta, penyiapan hotel dalam rangka program akomodasi hotel isolasi Covid-19 juga dilakukan di empat daerah lain: Bali, Sumatera Utara, Jawa Barat, dan Kalimantan Selatan. Untuk itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sudah meminta PHRI memberikan daftar rekomendasi hotel. Selanjutnya Kementerian Kesehatan melakukan seleksi mengenai kesiapan fasilitas dan protokol kesehatan.
PHRI tidak menyebut hotel apa saja yang disiapkan. Namun, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio sebelumnya sudah mengungkapkan bahwa sejumlah hotel yang sudah siap dari sisi protokol kesehatan seperti Yello Hotel, Ibis Hotel, Pop Hotel, Mercure Hotel, dan Novotel di wilayah Jabodetabek. Hotel lainnya, Ibis Kuta Bali dan Novotel Banjarbaru di Kalimantan Selatan.
Sebelumnya, Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Doni Monardo menjelaskan, pemerintah menyiapkan akomodasi bagi pasien Covid-19 tanpa gejala atau gejala ringan dan tenaga kesehatan melakukan isolasi di hotel. Upaya ini agar pasien Covid-19 tanpa gejala ataupun bergejala ringan agar tidak melakukan isolasi mandiri guna menghindari penularan di lingkungan keluarga dan lingkungan sekitar. (Lihat videonya: Istana Para Raja di Wilayah Sulsel Berumur Ratusan Tahun)
Upaya ini terpaksa dilakukan karena terjadinya peningkatan kasus positif Covid-19 yang cukup tinggi di beberapa daerah. Satgas menyebut paling tidak terdapat 9 provinsi yang mengalami kenaikan kasus positif yang cukup tinggi, yakni Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Papua dan Bali. (Dita Angga/Binti Mufarida)
Selain Jakarta, penyiapan hotel dalam rangka program akomodasi hotel isolasi Covid-19 juga dilakukan di empat daerah lain: Bali, Sumatera Utara, Jawa Barat, dan Kalimantan Selatan. Untuk itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sudah meminta PHRI memberikan daftar rekomendasi hotel. Selanjutnya Kementerian Kesehatan melakukan seleksi mengenai kesiapan fasilitas dan protokol kesehatan.
PHRI tidak menyebut hotel apa saja yang disiapkan. Namun, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio sebelumnya sudah mengungkapkan bahwa sejumlah hotel yang sudah siap dari sisi protokol kesehatan seperti Yello Hotel, Ibis Hotel, Pop Hotel, Mercure Hotel, dan Novotel di wilayah Jabodetabek. Hotel lainnya, Ibis Kuta Bali dan Novotel Banjarbaru di Kalimantan Selatan.
Sebelumnya, Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Doni Monardo menjelaskan, pemerintah menyiapkan akomodasi bagi pasien Covid-19 tanpa gejala atau gejala ringan dan tenaga kesehatan melakukan isolasi di hotel. Upaya ini agar pasien Covid-19 tanpa gejala ataupun bergejala ringan agar tidak melakukan isolasi mandiri guna menghindari penularan di lingkungan keluarga dan lingkungan sekitar. (Lihat videonya: Istana Para Raja di Wilayah Sulsel Berumur Ratusan Tahun)
Upaya ini terpaksa dilakukan karena terjadinya peningkatan kasus positif Covid-19 yang cukup tinggi di beberapa daerah. Satgas menyebut paling tidak terdapat 9 provinsi yang mengalami kenaikan kasus positif yang cukup tinggi, yakni Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Papua dan Bali. (Dita Angga/Binti Mufarida)
(ysw)