Prabowo Minta Pelaksanaan Haji 2025 Lebih Tertib dan Efisien
loading...
A
A
A
JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto meminta pelaksanaan haji 2025 lebih baik, efisiensi, dan tertib dibandingkan tahun sebelumnya.
Hal tersebut disampaikan Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar usai menghadiri rapat dengan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari ini, Jumat (27/12/2024).
"(Presiden Prabowo) Ingin bahwa jemaah haji kali ini lebih baik, lebih efisien, lebih tertib daripada tahun-tahun sebelumnya," kata Nasaruddin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (27/12/2024).
Nasaruddin pun diminta bersama dengan Badan Penyelenggara Haji (BPH) membicarakan hal-hal teknis terkait pelaksanaan haji yang efisien dan tertib.
"Maka itu kami selaku Menteri Agama diminta sebagai penanggung jawab, kemudian BPH itu adalah lebih berbicara kepada hal-hal yang sebetulnya teknis," jelasnya.
Nantinya, kata Nasaruddin, jika pelaksanaan haji dapat dilakukan secara efisien dan tertib maka bisa dijadikan contoh pelaksanaan haji di tahun berikutnya.
"Dan Insyaallah ke depan kalau ini bagus akan dijadikan semacam model ya untuk pelaksanaan haji akan datang. Presiden sendiri juga betul-betul sangat concern terhadap penyelenggaraan ibadah haji ini, apalagi kita kan termasuk jamaah haji yang paling besar," ungkapnya.
Hal tersebut disampaikan Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar usai menghadiri rapat dengan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari ini, Jumat (27/12/2024).
"(Presiden Prabowo) Ingin bahwa jemaah haji kali ini lebih baik, lebih efisien, lebih tertib daripada tahun-tahun sebelumnya," kata Nasaruddin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (27/12/2024).
Nasaruddin pun diminta bersama dengan Badan Penyelenggara Haji (BPH) membicarakan hal-hal teknis terkait pelaksanaan haji yang efisien dan tertib.
"Maka itu kami selaku Menteri Agama diminta sebagai penanggung jawab, kemudian BPH itu adalah lebih berbicara kepada hal-hal yang sebetulnya teknis," jelasnya.
Nantinya, kata Nasaruddin, jika pelaksanaan haji dapat dilakukan secara efisien dan tertib maka bisa dijadikan contoh pelaksanaan haji di tahun berikutnya.
"Dan Insyaallah ke depan kalau ini bagus akan dijadikan semacam model ya untuk pelaksanaan haji akan datang. Presiden sendiri juga betul-betul sangat concern terhadap penyelenggaraan ibadah haji ini, apalagi kita kan termasuk jamaah haji yang paling besar," ungkapnya.
(cip)