Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Jokowi Luncurkan Tiga Kartu Baru, Fadli Zon: Itu Jurus Lama
Jokowi Luncurkan Tiga Kartu Baru, Fadli Zon: Itu Jurus Lama
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra mengkritik langkah Joko Widodo (Jokowi) yang akan meluncurkan tiga kartu pelayanan untuk masyarakat.
Adapun tiga kartu itu, yakni Kartu Sembako Murah, Kartu Indonesia Pintar untuk pendidikan tinggi dan Kartu Pra Kerja yang memiliki manfaat memberikan pelatihan vokasi.
Bagi Fadli, Ketiga kartu itu dinilai sebagai jurus lama Jokowi. "Ya ini kan kartu-kartu kek begini bukan jurus baru ya, jurus lama," ujar Fadli, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (26/2/2019).
Lagipula, kata dia, banyak program lama Jokowi gagal. Sehingga, dia menilai Presiden Jokowi tidak perlu banyak memberikan janji baru.
Maka itu, dia menilai tiga kartu sakti yang dibeberkan Presiden Jokowi baru-baru ini merupakan "jurus mabuk". Apalagi Fadli mengklaim tingkat elektabilitas Jokowi belakangan ini sudah stagnan.
"Jurus mabuk karena elektabilitasnya sudah mangkrak sehingga muncul lagi jurus-jurus ini," tutur Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi ini.
Adapun tiga kartu itu, yakni Kartu Sembako Murah, Kartu Indonesia Pintar untuk pendidikan tinggi dan Kartu Pra Kerja yang memiliki manfaat memberikan pelatihan vokasi.
Bagi Fadli, Ketiga kartu itu dinilai sebagai jurus lama Jokowi. "Ya ini kan kartu-kartu kek begini bukan jurus baru ya, jurus lama," ujar Fadli, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (26/2/2019).
Lagipula, kata dia, banyak program lama Jokowi gagal. Sehingga, dia menilai Presiden Jokowi tidak perlu banyak memberikan janji baru.
Maka itu, dia menilai tiga kartu sakti yang dibeberkan Presiden Jokowi baru-baru ini merupakan "jurus mabuk". Apalagi Fadli mengklaim tingkat elektabilitas Jokowi belakangan ini sudah stagnan.
"Jurus mabuk karena elektabilitasnya sudah mangkrak sehingga muncul lagi jurus-jurus ini," tutur Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi ini.
(dam)
Explore More