Siti Atikoh: Pernikahan Dini Jadi Penyebab Angka Stunting Meningkat

Jum'at, 26 Januari 2024 - 21:07 WIB
loading...
Siti Atikoh: Pernikahan Dini Jadi Penyebab Angka Stunting Meningkat
Siti Atikoh Supriyanti, istri capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menyebut pernikahan dini menjadi penyebab meningkatnya angka stunting.Foto/MPI/atikah umiyani
A A A
JAWA TIMUR - Siti Atikoh Supriyanti, istri calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengungkapkan pernikahan dini jadi salah satu penyebab meningkatnya angka stunting dan kematian ibu melahirkan. Untuk mengatasi hal itu, maka Atikoh meminta anak muda untuk tidak menikah sebelum menginjak usia 21 tahun atau lebih.

Demikian diungkapkan Atikoh lantaran berdasarkan ilmu kedokteran, anatomi perempuan, khususnya di bagian pinggul biasanya belum siap ukurannya untuk melahirkan jika berusia kurang dari 21 tahun.

“Ada ukuran tertentu agar itu bisa untuk melahirkan, agar keselamatannya terjamin," ujarnya ketika berdialog dengan Milenial, Generasi Z dan ibu-ibu di halaman depan area Makam Bung Karno, Blitar, Jawa Timur, Jumat (26/1/2024).



Ibunda Muhammad Zinedine Alam Ganjar menambahkan, ketika menikah usia di bawah usia 18, 19, 20 tahun maka secara psikologis kemungkinan belum terlalu siap.

"Kalau secara biologis, secara kedokteran itu 21 tahun ya (baru siap), (kalau usia di bawah) itu mungkin secara psikologis belum terlalu siap kecuali kalau memang ada pendampingan luar biasa dari keluarga,” lanjutnya.



Meskipun ada pendampingan, Atikoh bilang perempuan memang sebaiknya tidak buru-buru. "Usia tersebut sebetulnya adalah usia anak-anak untuk bisa meraih cita-citanya setinggi mungkin," tutupnya.
(cip)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.7152 seconds (0.1#10.140)