Dua Siswi Lulusan SMK Curhat Sulit Dapat Kerja, Ganjar Imbau Ikut Pelatihan UKM

Rabu, 10 Januari 2024 - 12:21 WIB
loading...
Dua Siswi Lulusan SMK Curhat Sulit Dapat Kerja, Ganjar Imbau Ikut Pelatihan UKM
Capres Ganjar Pranowo berkunjung ke Desa Watuagung, Kecamatan Kemranjen, Banyumas, Jawa Tengah pada Selasa (9/1/2024) malam Foto/MPI/Carlos Roy Fajarta
A A A
BANYUMAS - Dua siswi lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Desa Watuagung, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah mengeluhkan sulitnya mencari lapangan pekerjaan. Hal itu disampaikan kedua siswi saat calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo mendatangi desa tersebut pada Selasa, 9 Januari 2024 malam.

Ganjar saat itu tengah meminta masyarakat untuk menyampaikan unek-unek atau pun pertanyaan kepada dirinya sebagai masukan untuk pemerintahan ke depannya. Sejumlah warga mengeluhkan harga pupuk subsidi yang masih mahal, bansos, dan pendidikan yang belum merata.

Siswandi merupakan salah satu warga yang bertanya kepada Ganjar Pranowo. "Bapak ibu, tadi saya di Cilacap ketemu dengan anak-muda, sebagian dari anak muda mohon maaf dari satu keluarga tidak mampu. Saya bangga, kenapa, karena sebagian dari anak tidak mampu itu duduknya bagus, rambutnya botak, ternyata anak SMK," ujar Ganjar, Rabu (10/1/2024).



Ganjar memaparkan nantinya bantuan-bantuan sosial yang sudah ada dengan berbagai kartu di era pemerintahan saat ini, apabila dipercaya masyarakat dalam Pemilu 2024 maka akan dijadikan satu saja yakni melalui KTP Sakti.

Ganjar Pranowo kemudian mendapatkan pertanyaan dari dua remaja perempuan yang ternyata lulusan SMK dan masih menganggur. Salah satu dari mereka lulusan jurusan Kimia. Remaja putri tersebut melihat situasi lapangan pekerjaan saat ini tidak sehat karena banyak yang menggunakan orang dalam. "Sebutkan satu saja orang yang Anda kenal, yang kerja pakai orang dalam," tanya Ganjar.



Kedua remaja perempuan itu tidak menjawab. Ganjar lalu mengimbau anak muda yang masih menganggur untuk tidak mudah berprasangka buruk dengan menuduh orang lain pakai orang dalam sehingga bisa mendapatkan pekerjaan.

"Nah bapak ibu, ini biar tidak dibiasakan kira-kira, sehingga kita takut untuk berkompetisi," kata Ganjar.

"Lulusnya kapan?" tanya Ganjar.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1677 seconds (0.1#10.140)