Erick Thohir Berantas Mafia Bola, Polri Tetapkan 6 Tersangka Sebagian Besar Wasit

Kamis, 28 September 2023 - 07:05 WIB
loading...
A A A
"Berdasarkan atensi Bapak Presiden, dengan tujuan menciptakan iklim persepakbolaan yang bersih di Indonesia, yang terbebas dari praktik pengaturan skor ataupun match fixing yang dilakukan oleh mafia bola baik pemain ataupun wasit," tandasnya.

Sebelumnya, Satgas Anti Mafia Bola Polri menetapkan enam orang tersangka kasus dugaan pengaturan pertandingan (match fixing) sepak bola liga 2 Indonesia.

Menurut laporan dari Satgas Anti Mafia Bola, klub sepakbola yang sampai saat ini masih aktif bermain di Liga 2 itu mengucurkan dana yang besar untuk menyuap wasit dan perangkat pertandingan lainnya. Tak tanggung-tanggung, dana Rp1 Miliar dikeluarkan oleh klub tersebut untuk memenangkan timnya.

"Menurut keterangan pihak klub, mereka sudah mengeluarkan uang kurang lebih sekira Rp1 miliar untuk melobi para wasit di sebuah pertandingan," kata Kasatgas.

Sekadar informasi, Ketua Umum PSSI Erick Thohir membentuk Satgas Anti Mafia Bola guna bekerja secara independen dalam memberantas pengaturan skor dalam dunia persepakbolaan Indonesia. Satgas Anti Mafia Bola ini beranggotakan Maruarar Sirait, Najwa Shihab, Ardan Adiperdana, dan Akmal Marhali.



"Kami langsung konkret berkomitmen untuk semua tim ini tidak boleh ada yang takut, masuk angin, ditekan atau pilih-pilih. Dasar kerjanya berdasar data dan audit," ujar Maruarar Sirait.
(kri)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2767 seconds (0.1#10.140)