Minimnya Keterwakilan Perempuan di KPU-Bawaslu Terpilih Disesalkan

JAKARTA - Minimnya keterwakilan perempuan dalam komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) terpilih disesalkan. Pasalnya, dalam Undang-undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu Pasal 6 disebutkan komposisi keanggotaan KPU, KPU provinsi, dan KPU kabupaten/kota memperhatikan keterwakilan perempuan sekurang-kurangnya 30%.

Sedangkan ‎hasil voting dalam uji kelayakan dan kepatutan (Fit and Proper Test) di Komisi II DPR beberapa hari lalu hanya terpilih satu perempuan baik di KPU maupun Bawaslu. “Dari tujuh anggota KPU terpilih, hanya satu perempuan. Demikian juga dengan Bawaslu, dari lima nama yang terpilih hanya satu perempuan," ujar ‎Anggota Komisi II DPR dari Fraksi Partai Golkar Hetifah Sjaifudian ‎dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/4/2017).

Sehingga, kata dia, ‎keterwakilan perempuan sekurang-kurang 30% tidak terpenuhi dalam Penyelenggara Pemilu (KPU-Bawaslu) terpilih. ‎Dia sangat berharap, Rancangan Undang-undang Penyelenggaraan Pemilu (RUU Pemilu) yang sedang dibahas nanti pengaturan tentang keterwakilan perempuan diatur dengan kata memenuhi keterwakilan perempuan sekurang-kurangnya 30%.

Karena, lanjut dia, UU yang ada sekarang kata yang dipakai adalah memperhatikan. "Saya pun mengusulkan jika jumlah anggota KPU-Bawaslu ditambah melalui UU baru, akan ada lebih banyak calon-calon perempuan yang dapat mengisi posisi," paparnya.

Kendati demikian, dia mengaku bangga bahwa suara terbanyak calon anggota Bawaslu diperoleh perempuan, Ratna Dewi Pettalolo. Ia berharap Bawaslu mendatang dipimpin oleh perempuan.

"Saya harap nanti ketua Bawaslu perempuan, karena perempuan yang memperoleh suara terbanyak. Dan perempuan juga bisa menjadi pemimpin," imbuhnya.

Berikut nama-nama‎ Anggota KPU RI terpilih periode 2017-2022

1. Pramono Ubaid Tanthowi
2. Wahyu Setiawan
3. Hasyim Asy'ari
4. Ilham Saputra
5. Viryan
6. Evi Novida Ginting
7. Arif Budiman

Anggota Bawaslu RI terpilih periode 2017-2022

1. Ratna Dewi Petalolo
2. Muh Afifuddin
3. Rahmat Bagja
4. Abhan
5. Fritz Edwar Siregar