Pandemi Jadi Tantangan Wujudkan Indonesia Layak Anak 2030
loading...
A
A
A
Di Papua terdapat 81,3% desa yang tidak memiliki sinyal telepon seluler maupun sinyal internet. Posisi kedua Papua Barat (68,7%), disusul Maluku (58,2%). Hal ini menurut Badikenita perlu pembenahan.
Bahkan, orang tua di kota besar saja masih ada yang belum mampu mengakses koneksi internet untuk pendidikan anaknya tanpa gangguan. Ada juga yang belum mampu menyediakan gawai bagi anaknya untuk mengikuti pendidikan daring.
Di sisi lain, anak–anak yang mengakses internet malah cenderung menyalahgunakannya untuk hal yang kurang produktif seperti mengakses konten yang belum sesuai dengan umurnya juga konten provokasi negatif.
“Hal ini justru jauh dari implikasi yang diharapakan dari pendidikan yang humanis religius,” ujarnya.
Lihat Juga: Menkomdigi Meutya Hafid Kunjungi NTT, Ajak Masyarakat Kawal Penggunaan Internet pada Anak
Bahkan, orang tua di kota besar saja masih ada yang belum mampu mengakses koneksi internet untuk pendidikan anaknya tanpa gangguan. Ada juga yang belum mampu menyediakan gawai bagi anaknya untuk mengikuti pendidikan daring.
Di sisi lain, anak–anak yang mengakses internet malah cenderung menyalahgunakannya untuk hal yang kurang produktif seperti mengakses konten yang belum sesuai dengan umurnya juga konten provokasi negatif.
“Hal ini justru jauh dari implikasi yang diharapakan dari pendidikan yang humanis religius,” ujarnya.
Lihat Juga: Menkomdigi Meutya Hafid Kunjungi NTT, Ajak Masyarakat Kawal Penggunaan Internet pada Anak
(dam)