Konfusianisme dan Praktik Hubungan Internasional
loading...
A
A
A
Dalam dasar Konfusianisme, manusia tidak memiliki gambar/rupa atau kemampuan yang sama seperti Tuhan dalam Kekristenan dan oleh karenanya, tidak ada praktik tradisi liberal didalam komunitas. Hubungan peran dipraktikan dengan konsensus bilateral, dan hubungan improvisasisonal sejarah semacam ini, seperti hubungan Sino-Korea, telah menciptakan hubungan bilateral apriori spesifik yang dieksekusi dan reproduksi secara berbeda dari hubungan apriori dari Barat. Hal ini bukan merupakan aksi pengejaran ontologi, jadi para aktor-aktor dapat memiliki tingkat improvisasi yang lebih tinggi daripada mengandalkan hubungan apriori.
(cip)