Ini Butir- Butir Pancasila Berikut Penjelasannya

Jum'at, 30 September 2022 - 18:46 WIB
Pancasila, merupakan dasar negara yang memiliki butir-butir untuk diamalkan dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Foto DOK ist
JAKARTA - Pancasila , merupakan dasar negara yang memiliki butir-butir untuk diamalkan dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Hal itu sesuai dengan dengan Ketetapan MPR No. I/MPR/2003.

Sebelumnya, aturan pengamalan butir-butir pancasila tertuang dalam Ketetapan MPR No.II/MPR/1978.

Baca juga : Buku Pembinaan Ideologi Pancasila: Referensi Aktualisasikan Nilai Pancasila

Berikut butir-butir pancasila lengkap dengan penjelasannya :

1. Sila Pertama "Ketuhanan yang Maha Esa"



- Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan

ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa

- Manusia Indonesia percaya dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sesuai dengan agama dan kepercayaannya

masing-masing berdasar pada kemanusiaan yang adil dan beradab.

- Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama antara pemeluk agama dengan penganut kepercayaan yang berbeda-beda terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

- Membina kerukunan hidup di antara sesama umat beragama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

- Agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa

adalah masalah yang menyangkut hubungan pribadi manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa.

- Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing.

- Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa kepada orang lain.

2. Sila Kedua "Kemanusiaan yang Adil dan Beradab"

- Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan

harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.

- Mengakui persamaan derajad, persamaan hak dan kewajiban asasi setiap manusia, tanpa membeda-bedakan suku, keturrunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.

- Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.

- Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tepa selira.

- Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain.

- Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

- Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.

- Berani membela kebenaran dan keadilan.

- Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.

- Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama dengan bangsa lain.

3. Sila Ketiga "Persatuan Indonesia"

- Mampu menempatkan persatuan, kesatuan, serta

kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More