4 Sastrawan Indonesia dengan Karya Luar Biasa, Nomor 2 Kandidat Peraih Nobel
Jum'at, 17 Juni 2022 - 10:50 WIB
Chairil Anwar merupakan sastrawan Angkatan 45 yang lahir di Medan, Sumatera Utara pada 26 Juli 1922. Ia adalah penyair yang memiliki julukan Si Binatang Jalang karena salah satu puisinya yang berjudul Aku. Ia disebut-sebut juga sebagai pelopor sastrawan dari Angkatan 45 sekaligus puisi modern Indonesia. Semasa hidupnya, Chairil Anwar telah menulis sekitar 94 karya, dengan 70 di antaranya merupakan puisi.
Oleh Pustaka Rakyat, seluruh karyanya diterbitkan dalam bentuk kompilasi dengan judul Deru Campur Debu (1949), Kerikil Tajam Yang Terampas dan Yang Putus (1949), dan Tiga Menguak Takdir (1950). Tiga Menguak Takdir diterbitkan bersama sastrawan Asrul Sani dan Rivai Apin.
Oleh Pustaka Rakyat, seluruh karyanya diterbitkan dalam bentuk kompilasi dengan judul Deru Campur Debu (1949), Kerikil Tajam Yang Terampas dan Yang Putus (1949), dan Tiga Menguak Takdir (1950). Tiga Menguak Takdir diterbitkan bersama sastrawan Asrul Sani dan Rivai Apin.
(muh)
tulis komentar anda