Jabar Dorong Sektor Pangan dan Pertanian Jadi Andalan di Masa Depan
Sabtu, 20 Juni 2020 - 09:51 WIB
"Go digital sudah kami lakukan termasuk memberdayakan pesantren sebagai ujung tombak penjualan yang juga dengan memanfaatkan digital," tutur Kang Emil.
Sementara terkait pemanfaatan lahan perkebunan, Jabar kini memiliki aplikasi "Si Perut Laper" atau Sistem Informasi Peta Peruntukan Lahan Perkebunan yang sangat membantu para petani terkait produk perkebunan yang cocok untuk ditanam.
"Lahan di Jabar masih luas, tapi warga masih bingung menanam apa? Maka harus ada database, jadi kita punya aplikasi Si Perut Laper yang bisa mengonversi tanah dengan market (pasar) atau mengawinkan kebutuhan dengan kondisi geografis. Itulah salah satu reformasi yang sedang kita lakukan," ucap Kang Emil.
"Bersemangatlah semua yang berkecimpung di bidang pangan karena mau diinterupsi apa saja, pertanian dan pangan akan tetap tangguh," tutupnya.
Sementara terkait pemanfaatan lahan perkebunan, Jabar kini memiliki aplikasi "Si Perut Laper" atau Sistem Informasi Peta Peruntukan Lahan Perkebunan yang sangat membantu para petani terkait produk perkebunan yang cocok untuk ditanam.
"Lahan di Jabar masih luas, tapi warga masih bingung menanam apa? Maka harus ada database, jadi kita punya aplikasi Si Perut Laper yang bisa mengonversi tanah dengan market (pasar) atau mengawinkan kebutuhan dengan kondisi geografis. Itulah salah satu reformasi yang sedang kita lakukan," ucap Kang Emil.
"Bersemangatlah semua yang berkecimpung di bidang pangan karena mau diinterupsi apa saja, pertanian dan pangan akan tetap tangguh," tutupnya.
(ars)
tulis komentar anda