Menlu: Tertahan di Rumania, 14 WNI Belum Bisa Dipulangkan ke Indonesia
Kamis, 03 Maret 2022 - 18:56 WIB
JAKARTA - Sebanyak 14 WNI dari Ukraina belum bisa dievakuasi ke Indonesia, dan masih tertahan di Bukares, Rumania. Hal ini dikarenakan hasil tes kesehatan 12 WNI tersebut menunjukkan positif Covid-19, sedangkan 2 di antaranya memutuskan untuk tetap tinggal menemani anaknya yang positif Covid-19.
"Saat ini, ada 14 evakuan yang masih berada di Bukares, Romania untuk sementara waktu tidak dapat ikut dalam rombongan ini. Mereka akan tetap didampingi oleh KBRI di Bukares, dan akan dipulangkan jika sudah memungkinkan," ujar Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi Kamis (3/3/2022).
Adapun para WNI yang berhasil tiba hari ini di Bandara Soekarno-Hatta terdiri dari 80 WNI dan 3 WNA yang merupakan keluarga dari para WNI. Mereka dijemput di Bukares, Rumania melalui Bandara Henri Coandă menggunakan pesawat Garuda Indonesia, dan berangkat pada Rabu, 2 Maret 2022.
"Pesawat penjemput kembali diberangkatkan pada pukul 20.23 waktu setempat, dan menempuh rute perjalanan Bukares, Madinah, Jakarta selama kurang lebih 17 jam," lanjut Retno.
Adapun titik penjemputan dilakukan di Rumania dengan alasan wilayah tersebut dianggap paling aman dari situasi darurat. Sebelumnya diketahui bahwa para warga negara Indonesia yang berada di Ukraina dievakuasi karena negara tersebut tengah menghadapi situasi darurat akibat serangan dari Rusia.
"Saat ini, ada 14 evakuan yang masih berada di Bukares, Romania untuk sementara waktu tidak dapat ikut dalam rombongan ini. Mereka akan tetap didampingi oleh KBRI di Bukares, dan akan dipulangkan jika sudah memungkinkan," ujar Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi Kamis (3/3/2022).
Adapun para WNI yang berhasil tiba hari ini di Bandara Soekarno-Hatta terdiri dari 80 WNI dan 3 WNA yang merupakan keluarga dari para WNI. Mereka dijemput di Bukares, Rumania melalui Bandara Henri Coandă menggunakan pesawat Garuda Indonesia, dan berangkat pada Rabu, 2 Maret 2022.
"Pesawat penjemput kembali diberangkatkan pada pukul 20.23 waktu setempat, dan menempuh rute perjalanan Bukares, Madinah, Jakarta selama kurang lebih 17 jam," lanjut Retno.
Adapun titik penjemputan dilakukan di Rumania dengan alasan wilayah tersebut dianggap paling aman dari situasi darurat. Sebelumnya diketahui bahwa para warga negara Indonesia yang berada di Ukraina dievakuasi karena negara tersebut tengah menghadapi situasi darurat akibat serangan dari Rusia.
(cip)
tulis komentar anda