Dunia Apresiasi Jokowi dalam Penanganan Covid-19, PDIP Beri Respons Begini

Kamis, 21 Oktober 2021 - 18:18 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, apresiasi dunia terhadap kepemimpinan Presiden Jokowi dalam mengatasi pandemi Covid-19, cukup membanggakan. Foto/Ist
JAKARTA - Apresiasi dunia terhadap kepemimpinan Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) dalam mengatasi pandemi Covid-19 dinilai cukup membanggakan. Hal ini dikatakan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat membuka Webinar di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (21/10/2021).

Baca Juga: Jokowi
Penganggaran Desa Wisata Perancangan Kebijakan Penganggaran Desa Wisata tersebut.

Baca juga: Demokrat Berharap Jokowi Tidak Tergiur Godaan Tiga Periode

"Melihat akar persoalan pokok dari Covid-19 dan kemudian mencari solusi menyeluruh dimulai dari refocusing anggaran, kebijakan yang menyeimbangkan antara pembatasan sosial dan pertumbuhan ekonomi serta terdepan dalam pengadaan vaksin," tambahnya.



Menurut Hasto, Presiden Jokowi punya kelebihan dibanding pemimpin yang lain. Beliau adalah sosok yang turun ke bawah, yang terus memberikan direction, mengadakan ratas (rapat kabinet terbatas) dan kemudian diambil keputusan di rapat kabinet terbatas.

"Jokowi setiap mengadakan rapat selalu mengambil keputusan yang bisa dijabarkan dalam perspektif koordinasi antara pusat dan daerah," ucapnya.

Hasto pun menyontohkan saat Presiden Jokowi bersama para pembantunya antara lain Menteri Luar Negeri, Menteri BUMN, Menteri Kesehatan, sebagai satu kesatuan tim kesatuan tim negosiator sehingga akhirnya kita bisa mendapatkan vaksin. Kemudian tidak hanya itu, bahkan di dalam kerja sama didorong kemampuan nasional untuk mampu memproduksi vaksin.

"Dilanjutkan percepatan di dalam melakukan gerakan vaksinasi yang dilakukan seluruh elemen negara, hampir seluruh kementerian, ada yang sangat aktif seperti TNI-Polri, Badan Intelijen Negara yang juga mengambil suatu terobosan vaksinasi door to door. Bahkan, banyak partai politik juga terlibat khususnya PDI Perjuangan, sebagai partai pengusung utama pemerintah," jelasnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More