Komandan Kokam Minta Din Syamsuddin Tak Perlu Ladeni Ade Armando

Selasa, 02 Juni 2020 - 08:55 WIB
Mantan Ketuan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Din Syamsuddin. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsuddin diminta tidak meladeni pernyataan Ade Armando di media sosial Facebook.

Seperti diketahui, Komandan Nasional Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam), Zainuddin Gayo membenarkan Kokam Jawa Tengah (Jateng) melayangkan somasi ke Ade Armando.

"Saya berharap Pak Prof Din Syamsuddin juga tidak ikut mengomentari apa yang disampaikan oleh Ade Armando," ujar Zainuddin Gayo dihubungi SINDOnews, Senin (1/6/2020).( )

Dia pun mengaku sudah mengimbau jajaran Kokam untuk tidak menanggapi pernyataan Ade Armando di media sosial Facebook.

"Walaupun memang Kokam Jateng itu sudah mengeluarkan somasi, nah itu sudah beredar, ya sudah lah, enggak apa-apa, tapi secara individu saya sudah sampaikan kepada masing-masing apakah melalui grup juga, ya sudah kita enggak usah kita tanggapi ini, ngapain," ujarnya.



Dia menilai Ade Armando dianggap terlalu kecil untuk diladeni organisasinya. Biarkan Warganet atau netizen yang mengomentari pernyataan Ade Armando itu.

Menurut dia, Ade Armando telah menunjukkan kebodohan jika memang telah memfitnah Muhammadiyah serta menyebut Din Syamsuddin dungu.

"Kalau memang ini benar ya statement-nya Ade Armando, itu dia kan menunjukkan kebodohannya sendiri, berarti dia enggak mengerti konstitusi," katanya.

Sebab, lanjut dia, pemakzulan atau pemberhentian presiden diatur dalam Pasal 7 Undang-undang Dasar 1945.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More