Fahri Hamzah Ajak Masyarakat Percaya KPK
Jum'at, 17 September 2021 - 08:12 WIB
JAKARTA - Fahri Hamzah yang merupakan Wakil Ketua Umum Partai Gelora, mengajak masyarakat agar percaya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), meski orang-orang tertentu sudah tidak ada di KPK.
Baca Juga: Fahri Hamzah lewat akun Instagram miliknya @fahrihamzah, Jumat (17/9/2021).
Baca juga: Terkait OTT di Kalsel, KPK Tetapkan Tiga Tersangka Kasus Suap Proyek
"KPK kini harus tegak lurus di jalur hukum. Ia adalah lembaga negara. Tetaplah di jalur negara. Kami rakyat tidak mau kalian bergabung dengan aksi jalanan," tambahnya.
Menurut Fahri, hal ini merupakan ujung dari perjalanan panjang untuk melakukan konsolidasi kelembagaan. Ia berujar jangan percaya bahwa ini pelemahan atau niat jahat menghambat pemberantasan korupsi.
Ia juga meminta masyarakat agar jangan pernah meragukan KPK hanya karena orang-orang tertentu tak lagi di sana. Kecerdasan, talenta, kapasitas dan profesionalisme lembaga KPK, kata Fahri, melekat pada lembaga.
Menurutnya, lembaga yang baik menganut paham pewarisan yang baik. Ia mengatakan orang-orang datang dan pergi, tapi lembaga tambah baik setiap hari. Fahri pun mengajak masyarakat agar harus percaya pertumbuhan kapasitas kolektif setelah 20 tahun ini.
"Tapi, salah juga kalau kita berharap KPK bekerja seperti malaikat tanpa salah. Bagaimanapun KPK adalah lembaga tempat manusia biasa bekerja. Itulah sebabnya UU revisi lahir untuk memastikan keterbukaan dan pengawasan yang profesional," ujar Fahri.
Fahri pun mengaku salah satu orang yang merasa senang melihat kritik kepada KPK yang sangat gencar. Menurutnya, dari pada pujian membabi buta, kritik kepada KPK sekarang akan menyehatkan KPK.
Baca Juga: Fahri Hamzah lewat akun Instagram miliknya @fahrihamzah, Jumat (17/9/2021).
Baca juga: Terkait OTT di Kalsel, KPK Tetapkan Tiga Tersangka Kasus Suap Proyek
"KPK kini harus tegak lurus di jalur hukum. Ia adalah lembaga negara. Tetaplah di jalur negara. Kami rakyat tidak mau kalian bergabung dengan aksi jalanan," tambahnya.
Menurut Fahri, hal ini merupakan ujung dari perjalanan panjang untuk melakukan konsolidasi kelembagaan. Ia berujar jangan percaya bahwa ini pelemahan atau niat jahat menghambat pemberantasan korupsi.
Ia juga meminta masyarakat agar jangan pernah meragukan KPK hanya karena orang-orang tertentu tak lagi di sana. Kecerdasan, talenta, kapasitas dan profesionalisme lembaga KPK, kata Fahri, melekat pada lembaga.
Menurutnya, lembaga yang baik menganut paham pewarisan yang baik. Ia mengatakan orang-orang datang dan pergi, tapi lembaga tambah baik setiap hari. Fahri pun mengajak masyarakat agar harus percaya pertumbuhan kapasitas kolektif setelah 20 tahun ini.
"Tapi, salah juga kalau kita berharap KPK bekerja seperti malaikat tanpa salah. Bagaimanapun KPK adalah lembaga tempat manusia biasa bekerja. Itulah sebabnya UU revisi lahir untuk memastikan keterbukaan dan pengawasan yang profesional," ujar Fahri.
Fahri pun mengaku salah satu orang yang merasa senang melihat kritik kepada KPK yang sangat gencar. Menurutnya, dari pada pujian membabi buta, kritik kepada KPK sekarang akan menyehatkan KPK.
tulis komentar anda