PDIP Umumkan Pemenang Festival Pahlawan Desa, Piala Didesain Megawati
Jum'at, 20 Agustus 2021 - 17:56 WIB
Bima menjelaskan, lima desain piala untuk lima pemenang utama merupakan pilihan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Sebelum pengumuman pemenang, panitia memutarkan video-video nominasi untuk kategori pemenang utama Piala Megawati "Kawal Pancasila dari Desa" yang dibagi dalam lima kelompok. Dewan Juri yang dikomandani Daniel Rudi Haryanto dan Ryan Sebastian pun memberikan penjelasan singkat terhadap karya-karya pemenang.
Untuk kategori kelompok 1, pemenang utamanya video pendek berjudul Nyusuk Abah Harun, karya Edi Martoyo, Jawa Barat. Dalam video dijelaskan sosok Abah Harun merupakan pahlawan di bukit dan jadikan tempat aliran air untuk persawahan dan warga desa padahal dia sendiri tidak memiliki sepetak sawah. Tapi lelaki berusia 96 tahun mendedikasikan diri bagi warga sekitarnya dengan harapan sebagai pengabdian dan ibadah.
Kategori kelompok 2, pemenang utamanya video pendek berjudul Pendayung Sampah, karya Agus Darmawan, Jambi. Video tentang Leni Haini, seorang atlet yang menjadi pendayung sampah untuk masyarakat dan lingkungannya. Kekuatan videonya mampu menggambarkan sosok perempuan yang kuat dan luar biasa yang peduli lingkungan meski dia seorang atlet.
Kategori kelompok 3, pemenang utamanya video pendek berjudul Pahlawan Desa (Mbah Hendri) karya Arya Nugraha, Kalimantan Timur. Video mengenai sosok Mbah Hendri menjaga lingkungan. Dia digambarkan tidak hanya merawat hutan, tapi juga menanam untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Selanjutnya, kategori kelompok 4, pemenang utamanya video pendek berjudul Dia Adalah Umi, karya Joni Saputra, Sumatera Barat. Video menggambarkan sosok Umi yang sudah sepuh memiliki kepedulian terhadap kaum miskin dan difabel di Nagari Pandam Gadang, Sumatera Barat.
Kategori kelompok 5, pemenang utamanya video pendek berjudul Sang Pahlawan Lingkungan, karya Krisna Choirudin, Jawa Timur. Dua sosok diceritakan dalam video ini mengenai kiprah Tosan dan Salim Kancil yang menginspirasi secara global.
Untuk diketahui, BKNP PDIP membuka pendaftaran sejak 5 Juni hingga 30 Juni 2021. Namun, karena besarnya animo maka diperpanjang hingga 31 Juli mengenai video pendek sosok pahlawan desa.
Untuk kategori kelompok 1, pemenang utamanya video pendek berjudul Nyusuk Abah Harun, karya Edi Martoyo, Jawa Barat. Dalam video dijelaskan sosok Abah Harun merupakan pahlawan di bukit dan jadikan tempat aliran air untuk persawahan dan warga desa padahal dia sendiri tidak memiliki sepetak sawah. Tapi lelaki berusia 96 tahun mendedikasikan diri bagi warga sekitarnya dengan harapan sebagai pengabdian dan ibadah.
Kategori kelompok 2, pemenang utamanya video pendek berjudul Pendayung Sampah, karya Agus Darmawan, Jambi. Video tentang Leni Haini, seorang atlet yang menjadi pendayung sampah untuk masyarakat dan lingkungannya. Kekuatan videonya mampu menggambarkan sosok perempuan yang kuat dan luar biasa yang peduli lingkungan meski dia seorang atlet.
Kategori kelompok 3, pemenang utamanya video pendek berjudul Pahlawan Desa (Mbah Hendri) karya Arya Nugraha, Kalimantan Timur. Video mengenai sosok Mbah Hendri menjaga lingkungan. Dia digambarkan tidak hanya merawat hutan, tapi juga menanam untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Selanjutnya, kategori kelompok 4, pemenang utamanya video pendek berjudul Dia Adalah Umi, karya Joni Saputra, Sumatera Barat. Video menggambarkan sosok Umi yang sudah sepuh memiliki kepedulian terhadap kaum miskin dan difabel di Nagari Pandam Gadang, Sumatera Barat.
Kategori kelompok 5, pemenang utamanya video pendek berjudul Sang Pahlawan Lingkungan, karya Krisna Choirudin, Jawa Timur. Dua sosok diceritakan dalam video ini mengenai kiprah Tosan dan Salim Kancil yang menginspirasi secara global.
Untuk diketahui, BKNP PDIP membuka pendaftaran sejak 5 Juni hingga 30 Juni 2021. Namun, karena besarnya animo maka diperpanjang hingga 31 Juli mengenai video pendek sosok pahlawan desa.
(zik)
tulis komentar anda