Mahfud MD Mengenang M Assegaf: Advokat Itu Harus Membela Siapa Pun...
Rabu, 23 Juni 2021 - 11:40 WIB
JAKARTA - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD turut berduka atas meninggalnya pengacara senior M Assegaf . Diketahui, Assegaf meninggal dunia pada Selasa, 22 Juni 2021, karena sakit yang dideritanya.
Mahfud terkenang dengan sosok Almarhum M Assegaf. Dia bercerita bahwa M Assegaf sempat bergabung di Partai Amanat Nasional (PAN) sebelum dipecat karena menjadi pengacara keluarga mantan Presiden Soeharto.
"Semoga Allah merahmati. Advokat M Assegaf wafat. Di awal reformasi pernah menjadi tokoh PAN tapi dipecat karena menjadi pembela keluarga Soeharto. Kata dia, advokat itu harus membela siapa pun yang meminta pembelaan seperti halnya dokter yang harus mengobati orang sakit, penjahat berat sekali pun," kata Mahfud melalui akun Twitter pribadinya, Rabu (23/6/2021).
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) tersebut mengakui dirinya juga pernah bergabung di PAN. Di PAN itulah, kata Mahfud, dirinya mengenal sosok M Assegaf. Bahkan, Mahfud mengaku merupakan salah satu yang ikut menjadi bagian dari berdirinya PAN.
"Pernah, dulu saya ikut menyusun saat PAN akan didirikan, dari LPSK Yogya, terus ke Megamendung Bogor, terus deklarasi di Jakarta," beber Mahfud MD.
"Saya juga pernah jadi pengurus DPP PAN saat didirikan. Di sanalah saya kenal Pak Assegaf dll. Tapi saya langsung mundur dari PAN karena sebagai dosen/PNS, saya pilih jadi profesor dulu," pungka Mahfud.
Mahfud terkenang dengan sosok Almarhum M Assegaf. Dia bercerita bahwa M Assegaf sempat bergabung di Partai Amanat Nasional (PAN) sebelum dipecat karena menjadi pengacara keluarga mantan Presiden Soeharto.
"Semoga Allah merahmati. Advokat M Assegaf wafat. Di awal reformasi pernah menjadi tokoh PAN tapi dipecat karena menjadi pembela keluarga Soeharto. Kata dia, advokat itu harus membela siapa pun yang meminta pembelaan seperti halnya dokter yang harus mengobati orang sakit, penjahat berat sekali pun," kata Mahfud melalui akun Twitter pribadinya, Rabu (23/6/2021).
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) tersebut mengakui dirinya juga pernah bergabung di PAN. Di PAN itulah, kata Mahfud, dirinya mengenal sosok M Assegaf. Bahkan, Mahfud mengaku merupakan salah satu yang ikut menjadi bagian dari berdirinya PAN.
"Pernah, dulu saya ikut menyusun saat PAN akan didirikan, dari LPSK Yogya, terus ke Megamendung Bogor, terus deklarasi di Jakarta," beber Mahfud MD.
"Saya juga pernah jadi pengurus DPP PAN saat didirikan. Di sanalah saya kenal Pak Assegaf dll. Tapi saya langsung mundur dari PAN karena sebagai dosen/PNS, saya pilih jadi profesor dulu," pungka Mahfud.
(zik)
tulis komentar anda