ABK WNI yang Meninggal di Atas Kapal Taiwan Terus Diupayakan Bisa Dipulangkan ke Indonesia

Rabu, 28 April 2021 - 23:01 WIB
Turut membantu informasi pemulangan jenazah, perwakilan Kemenlu Deriyan, menambahkan bahwa posisi kapal yang membawa jenazah saat ini sedang memasuki perainan Tokyo. Pihaknya sudah mengontak KBRI di Tokyo maupun KBRI di Canberra untuk berkoordinasi memulangkan jenazah almarhum.

“Ya, karena enggak bisa dipulangkan dari Taiwan maka pemerintah cari alternatif pemulangan lewat Tokyo, atau Kepualuan Vanuatu dan Fiji yang berada di bawah yurisdiksi KBRI Canbera,” paparnya.

Setelah mendengarkan kondisi terakhir pemulangan, Sarifuddin, ayahanda almarhum memahami dan bisa menunggu proses pemulangan jenazah sampai waktunya tiba. Bagi keluarga yang penting almarhum bisa tiba di kampung halaman dalam kondisi utuh dan dimakamkan di kampungnya.

Sementara itu, Ketua B2P3 Jamal menegaskan, pihaknya memberi apresiasi atas upaya BP2MI yang memfasilitasi pertemuan pemulangan jenazaah ABK ini dengan mempertemukan antara perusahaan ABP, keluarga korban, pengacara dan Kemenlu serta perwakilan BP2MI di Taiwan.

“Kami berharap dengan adanya pertemuan ini bisa menjadi jelas apa penyebab lambannya pemulangan ABK almarhum Satrian bagi keluarga dan pengacara yaitu karena adanya pendemi Corona dan berharap agar pemerintah segera memfasiltiasi pemulangan jenazah ke Buton Tengah,” pungkas Jamal.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(thm)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More