Krisis Pandemi, Pemerintah Dinilai Tepat Terus Bangun Rasa Optimisme

Selasa, 01 September 2020 - 13:21 WIB
Dia menilai, Airlangga Hartarto sangat mengerti, tetapi angle-nya dari pemerintah yang harus memberikan optimisme kepada masyarakat. "Masa harus ciptakan pesimisme. Nanti masyarakat tidak semangat dan hanya meratapi akan hadirnya resesi," imbuhnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, program yang dijalankan pemerintah telah dibahas bersama DPR. Artinya program pemulihan ekonomi bukan sesuka hati pemerintah tetapi mendapat masukan dan pertimbangan dari parlemen.

Di samping itu, program-program yang diluncurkan untuk membangkitkan daya beli masyarakat. Sebab, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih lebih besar disokong oleh konsumsi masyarakat. Pemerintah memang sedang menarik investasi dengan berbagai cara.

Namun belum banyak berhasil dalam situasi krisis seperti sekarang. Maka yang dikerjakan saat ini adalah menjalankan progran konkrit berupa dukungan besar ke UMKM karena UMKM menjadi motor penggerak ekonomi.

UMKM yang hidup dan bergerak penuh akan meningkatkan pendapatan masyarakat. Dengan demikian bisa meningkatkan konsumsi sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Jadi apa yang disampaikan Menko Perekonomian dilihat dari sisi pemerintah. Bahwa ada orang atau pengamat mengatakan itu salah, ya orang itu melihat dari sisi lain. Jadi angle melihatnya berbeda. Tapi bukan tidak ngerti ekonomi. Semua orang juga bisa baca dari angka-angka yang ada, bukan hanya pengamat. Tapi kan pemerintah harus membangun optimisme," katanya.

Mantan Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR ini mengharapkan dalam situasi krisis seperti sekarang, para pengamat atau pengkritik tidak hanya nyinyir atau kritik ke pemerintah. Menurut dia, kritik boleh tapi sangat dihargai jika disertai solusi atau tawaran jalan keluar.

Pasalnya, orang pinggir jalan juga bisa melakukan kritik. Bedanya yang di pinggir jalan, biasanya asal kritik saja, sementara pengamat atau tokoh tentu mempunyai banyak pengetahuan yang bisa memberikan tawaran solusi.

"Ini persoalan bangsa. Krisis ini bukan hanya Indonesia tetapi seluruh dunia. Mari kita sama-sama bekerja untuk memperbaiki kondisi saat ini," pungkasnya.
(maf)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More