Sentil Nebeng Jet Pribadi, Ketua KPK: Jangan Naik Kalau Tiketnya Gratifikasi
Selasa, 24 September 2024 - 14:38 WIB
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Koruspi (KPK) Nawawi Pomolango menyampaikan pesan yang dianggapnya tak bijak. Dia pun menyinggung soal pesawat terbang dan tiket gratifikasi.
Hal itu ia sampaikan saat menjadi pembicara dalam diskusi ‘Konflik Kepentingan Sebagai Pintu Masuk Korupsi’ yang digagas oleh ICW, Selasa (24/9/2024).
“Izinkan dulu saya mengawali paparan ini dengan ini bukan pantun, tapi lebih pesan yang tak bijak gitu. Jadi bukan pantun, tapi pesan tak bijak,” kata Nawawi.
Kemudian, Nawawi meminta setiap bait yang disampaikannya disambut dengan kata COI (conflict of interest). “Kalau biasanya pantun itu setiap bait itu diikuti dengan kata cakep. Ini jangan diikuti dengan kata cakep. Cakep itu sudah hal yang ini pada cakep semua ngapain kita ulangi,” ujar dia.
“Pernyataan cakep tapi diganti dengan kata COI artinya conflict of interest. Jadi selalu mengingatkan kita bahwa conflict of interest itu sangat-sangat hati-hati untuk mengelolanya,” sambung dia.
Berikut yang disampaikan oleh Nawawi Pomolango:
Sang anak jualan pisang
Si bapak pengusaha terasi
Hal itu ia sampaikan saat menjadi pembicara dalam diskusi ‘Konflik Kepentingan Sebagai Pintu Masuk Korupsi’ yang digagas oleh ICW, Selasa (24/9/2024).
“Izinkan dulu saya mengawali paparan ini dengan ini bukan pantun, tapi lebih pesan yang tak bijak gitu. Jadi bukan pantun, tapi pesan tak bijak,” kata Nawawi.
Kemudian, Nawawi meminta setiap bait yang disampaikannya disambut dengan kata COI (conflict of interest). “Kalau biasanya pantun itu setiap bait itu diikuti dengan kata cakep. Ini jangan diikuti dengan kata cakep. Cakep itu sudah hal yang ini pada cakep semua ngapain kita ulangi,” ujar dia.
“Pernyataan cakep tapi diganti dengan kata COI artinya conflict of interest. Jadi selalu mengingatkan kita bahwa conflict of interest itu sangat-sangat hati-hati untuk mengelolanya,” sambung dia.
Berikut yang disampaikan oleh Nawawi Pomolango:
Sang anak jualan pisang
Si bapak pengusaha terasi
tulis komentar anda