Istana Bantah Jokowi Minta Bertemu Megawati
Senin, 22 Januari 2024 - 14:32 WIB
Meski begitu, Ari mengaku belum mendapatkan informasi mengenai adanya rencana pertemuan Presiden Jokowi dengan Megawati ataupun tokoh-tokoh lainnya.
"Saya belum mendapatkan informasi terkait itu, tapi tentu yang tadi saya sampaikan pertemuan antar tokoh-tokoh bangsa untuk kebaikan bangsa itu sesuatu yang sangat baik," tandasnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto membantah adanya isu permintaan pertemuan Presiden Jokowi dengan Megawati Soekarnoputri.
"Enggak ada (permintaan pertemuan Presiden dengan Megawati)," kata Hasto di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (21/1/2024).
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto. Foto/Felldy
Meskipun tak ada permintaan, Hasto memastikan kediaman Megawati akan selalu terbuka bagi siapa pun yang ingin bertemu. Menurutnya, Megawati kerap kali selalu menerima tokoh-tokoh yang ingin bertemu.
"Pintu Bu Mega kan selalu terbuka bagi pemimpin yang selalu memikirkan bagi rakyat, bangsa, dan negara jauh di atas kepentingan pribadi dan keluarga. Pintu Bu Mega selalu terbuka," ujarnya.
Hasto melanjutkan, jika memang benar adanya rencana pertemuan itu, dia menyarankan agar menyertakan sejumlah tokoh untuk mendampingi. "Kalau mau bertemu biar dikawal, biar didampingi Ibu Sri Mul, Pak Basuki, dan Pak Ahok," kata Hasto.
"Saya belum mendapatkan informasi terkait itu, tapi tentu yang tadi saya sampaikan pertemuan antar tokoh-tokoh bangsa untuk kebaikan bangsa itu sesuatu yang sangat baik," tandasnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto membantah adanya isu permintaan pertemuan Presiden Jokowi dengan Megawati Soekarnoputri.
"Enggak ada (permintaan pertemuan Presiden dengan Megawati)," kata Hasto di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (21/1/2024).
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto. Foto/Felldy
Meskipun tak ada permintaan, Hasto memastikan kediaman Megawati akan selalu terbuka bagi siapa pun yang ingin bertemu. Menurutnya, Megawati kerap kali selalu menerima tokoh-tokoh yang ingin bertemu.
"Pintu Bu Mega kan selalu terbuka bagi pemimpin yang selalu memikirkan bagi rakyat, bangsa, dan negara jauh di atas kepentingan pribadi dan keluarga. Pintu Bu Mega selalu terbuka," ujarnya.
Hasto melanjutkan, jika memang benar adanya rencana pertemuan itu, dia menyarankan agar menyertakan sejumlah tokoh untuk mendampingi. "Kalau mau bertemu biar dikawal, biar didampingi Ibu Sri Mul, Pak Basuki, dan Pak Ahok," kata Hasto.
(zik)
tulis komentar anda