Perkuat Lembaga Penegak Hukum, Ganjar-Mahfud Bakal Kembalikan Independensi KPK
Kamis, 18 Januari 2024 - 09:46 WIB
JAKARTA - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo menyatakan, bakal menguatkan semua lembaga penegak hukum di Indonesia. Tujuannya, untuk bisa menekan angka praktik korupsi di Tanah Air.
Hal tersebut dikatakan Ganjar saat pidato di acara program penguatan Antikorupsi untuk Penyelenggara Negara Berintegritas (Paku integritas) untuk capres-cawapres, di Gedung Juang KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 17 Januari 2024 malam. “Maka penguatan kelembagaan bisa lembaga bisa dilakukan dengan koordinasi di antara kelembagaan yang ada,” kata Ganjar.
Adapun langkah pertama, kata Ganjar, yaitu kewenangan penuh untuk mengembalikan independensi KPK. Dengan begitu, KPK bisa tegak lurus menjaga marwah dalam menangani suatu kasus tanpa adanya intervensi dari siapapun. “Ketika KPK independen, maka menjaga independen dan integritas oleh aparatur di KPK itu penting. Tidak bisa diintervensi oleh siapa pun,” tegas Ganjar.
Kemudian, kata Ganjar, kejaksaan dan kepolisian sebagai penegak hukum juga bisa melakukan proses transparansi kepada masyarakat saat menangani suatu proses hukum. “Kejaksaan, kepolisian juga bisa mendorong transparansi proses-proses untuk masyarakat, untuk penegakan hukum bebas dari intimidasi,” ucap Ganjar.
Atas dasar itu, Ganjar menyatakan pola tersebut yang akan dijalankannya bersama Cawapres Mahfud MD saat terpilih menjadi presiden dan wakil presiden nanti. “Inilah pola-pola yang kita lakukan ketika koordinasi, supervisi, pencegahan kita lakukan, melibatkan pemerintahan dan KPK, dunia usaha dan dunia pendidikan adalah cara yang bagus,” pungkas Ganjar.
Hal tersebut dikatakan Ganjar saat pidato di acara program penguatan Antikorupsi untuk Penyelenggara Negara Berintegritas (Paku integritas) untuk capres-cawapres, di Gedung Juang KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 17 Januari 2024 malam. “Maka penguatan kelembagaan bisa lembaga bisa dilakukan dengan koordinasi di antara kelembagaan yang ada,” kata Ganjar.
Adapun langkah pertama, kata Ganjar, yaitu kewenangan penuh untuk mengembalikan independensi KPK. Dengan begitu, KPK bisa tegak lurus menjaga marwah dalam menangani suatu kasus tanpa adanya intervensi dari siapapun. “Ketika KPK independen, maka menjaga independen dan integritas oleh aparatur di KPK itu penting. Tidak bisa diintervensi oleh siapa pun,” tegas Ganjar.
Kemudian, kata Ganjar, kejaksaan dan kepolisian sebagai penegak hukum juga bisa melakukan proses transparansi kepada masyarakat saat menangani suatu proses hukum. “Kejaksaan, kepolisian juga bisa mendorong transparansi proses-proses untuk masyarakat, untuk penegakan hukum bebas dari intimidasi,” ucap Ganjar.
Atas dasar itu, Ganjar menyatakan pola tersebut yang akan dijalankannya bersama Cawapres Mahfud MD saat terpilih menjadi presiden dan wakil presiden nanti. “Inilah pola-pola yang kita lakukan ketika koordinasi, supervisi, pencegahan kita lakukan, melibatkan pemerintahan dan KPK, dunia usaha dan dunia pendidikan adalah cara yang bagus,” pungkas Ganjar.
(cip)
tulis komentar anda