Kasad Andika Sebut Sudah 94,8% Pasien Secapa AD Sembuh
Minggu, 09 Agustus 2020 - 16:30 WIB
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa menyebut, berdasarkan hasil laboratorium PCR dari swab lanjutan, jumlah pasien Secapa AD yang negatif bertambah menjadi 1.241 orang atau 94,8%. Sehingga dari total 1.308 pasien positif Covid-19 saat ini tinggal 67 orang.
"Sejak Sabtu (8/8/2020) sampai pagi ini ada 4 pasien lagi yang dinyatakan negatif. Sehingga dari 1.308 pasien positif sudah 1.241 orang yang negatif," ujar Andika dalam keterangannya, Minggu (9/8/2020). (Baca juga: Update 9 Agustus 2020: 125.396 Orang Positif Covid-19 , 80.952 Sembuh, 5.723 Meninggal)
Selain berusaha untuk memulihkan kondisi pasien Covid-19 di Secapa AD, Andika juga ingin pasien yang saat ini dirawat di RSPAD Gatot Soebroto juga bisa terus berkurang. (Baca juga: 1.290 WNI di Luar Negeri Terkonfirmasi Covid-19, 112 Meninggal)
Salah satu caranya dengan mendorong para mantan perwira Secapa AD mendonor darah untuk terapi plasma convalesence. "Sampai pagi ini ada 3 perwira mantan Secapa lagi yang donor plasma, sehingga total mantan perwira Secapa AD pendonor terapi plasma convalesence berjumlah 46 orang," ungkapnya.
"Sejak Sabtu (8/8/2020) sampai pagi ini ada 4 pasien lagi yang dinyatakan negatif. Sehingga dari 1.308 pasien positif sudah 1.241 orang yang negatif," ujar Andika dalam keterangannya, Minggu (9/8/2020). (Baca juga: Update 9 Agustus 2020: 125.396 Orang Positif Covid-19 , 80.952 Sembuh, 5.723 Meninggal)
Selain berusaha untuk memulihkan kondisi pasien Covid-19 di Secapa AD, Andika juga ingin pasien yang saat ini dirawat di RSPAD Gatot Soebroto juga bisa terus berkurang. (Baca juga: 1.290 WNI di Luar Negeri Terkonfirmasi Covid-19, 112 Meninggal)
Salah satu caranya dengan mendorong para mantan perwira Secapa AD mendonor darah untuk terapi plasma convalesence. "Sampai pagi ini ada 3 perwira mantan Secapa lagi yang donor plasma, sehingga total mantan perwira Secapa AD pendonor terapi plasma convalesence berjumlah 46 orang," ungkapnya.
(nbs)
tulis komentar anda