Gaduh Internal KPK di Tengah Kasus RAT
Rabu, 12 April 2023 - 10:53 WIB
Dalam mengatasi kemelut internal ini kita berharap Dewan Pengawas bisa bertindak tegas, jujur, adil, dan profesional. Tanpa itu, mustahil kemelut kali kesekian ini bisa tuntas. Lantas bagaimana masa depan penyidikan kasus RAT yang sangat ditunggu hasilnya oleh masyarakat itu? Apakah para penyidik tidak terganggu dengan kemelut internal di KPK?
Kita yakin dan percaya dengan integritas para penyidik. Namun kita menjadi khawatir suasana kerja di KPK tidak kondusif lagi. Para penghuni Gedung KPK akan terbelah, masuk dalam kubangan pro-kontra atas kemelut internal itu. Ada yang pro-Brigjen Endar, tetapi ada pula yang mendukung sikap Firli Bahuri.
Terjadi dilema psikologis yang luar biasa yang langsung atau tidak langsung akan memengaruhi suasana dan semangat anggota tim penyidik kasus RAT. Karena itu publik berharap, KPK mampu “gaspol” mengatasi kabut hitam di balik kasus RAT yang tampaknya akan sulit terpenuhi.
Logika publik jelas meyakini RAT tidak mungkin melakukan kejahatan pajak itu sendirian. Ada sistem dan kekuatan yang mestinya bisa mencegah praktik yang dilakukan RAT selama bertahun-tahun. Tapi mengapa bisa bobol? Ada persekongkolan besar di baliknya? Nah, semua itu harus dibuktikan oleh para penyidik hebat di KPK supaya tidak menjadi fitnah.
Tapi sayang kini mereka tersandera oleh konflik internal yang akan menjadi berkah bagi mereka yang tidak senang ketika KPK membuka tabir di balik kasus RAT. Atau justru ini bagian dari upaya tangan-tangan tidak terlihat untuk mengaburkan arah penuntasan megaskandal Rp349 triliun? Kita menunggu kekuatan dan stamina para penyidik KPK yang dikenal memiliki integritas tinggi untuk menyelamatkan Indonesia dari kejahatan para koruptor.
Kita yakin dan percaya dengan integritas para penyidik. Namun kita menjadi khawatir suasana kerja di KPK tidak kondusif lagi. Para penghuni Gedung KPK akan terbelah, masuk dalam kubangan pro-kontra atas kemelut internal itu. Ada yang pro-Brigjen Endar, tetapi ada pula yang mendukung sikap Firli Bahuri.
Terjadi dilema psikologis yang luar biasa yang langsung atau tidak langsung akan memengaruhi suasana dan semangat anggota tim penyidik kasus RAT. Karena itu publik berharap, KPK mampu “gaspol” mengatasi kabut hitam di balik kasus RAT yang tampaknya akan sulit terpenuhi.
Logika publik jelas meyakini RAT tidak mungkin melakukan kejahatan pajak itu sendirian. Ada sistem dan kekuatan yang mestinya bisa mencegah praktik yang dilakukan RAT selama bertahun-tahun. Tapi mengapa bisa bobol? Ada persekongkolan besar di baliknya? Nah, semua itu harus dibuktikan oleh para penyidik hebat di KPK supaya tidak menjadi fitnah.
Tapi sayang kini mereka tersandera oleh konflik internal yang akan menjadi berkah bagi mereka yang tidak senang ketika KPK membuka tabir di balik kasus RAT. Atau justru ini bagian dari upaya tangan-tangan tidak terlihat untuk mengaburkan arah penuntasan megaskandal Rp349 triliun? Kita menunggu kekuatan dan stamina para penyidik KPK yang dikenal memiliki integritas tinggi untuk menyelamatkan Indonesia dari kejahatan para koruptor.
(bmm)
tulis komentar anda