3 Jenderal Polisi di Kemendagri, Nomor 2 Pernah Diancam Dibunuh

Sabtu, 25 Maret 2023 - 05:52 WIB

2. Brigjen Pol Hoiruddin Hasibuan



Foto/Dok SINDOnews

Jenderal Polisi bintang 1 ini menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Dalam Negeri Bidang Pemerintahan Desa dan Pembangunan Perbatasan. Pria kelahiran Kota Padang Sidempuan, Sumatera Utara, 9 Mei 1965 ini sebelumnya menjabat sebagai Kasatgaswil Kepulauan Bangka Belitung Densus 88 Antiteror Polri.

Hoiruddin juga pernah menjabat sebagai Kasubbagsumda Bagrenmin Densus 88 Antiteror Polri dan Kapolresta Malang Kota Polda Jawa Timur. Nah, ketika menjabat Kapolresta Malang ini Hoiruddin pernah diancam dibunuh.

Saat itu, pangkatnya masih AKBP. Sebagaimana diberitakan SINDOnews pada Selasa, 11 Juli 2017, Hoiruddin Hasibuan pernah diancam akan dibunuh melalui dua kali pesan singkat dari dua nomor ponsel yang berbeda.

Kasus teror yang akhirnya diambil alih penangannnya oleh Polda Jawa Timur (Jatim) itu berhasil mengamankan seorang warga Kota Malang yang diduga sebagai pelaku teror. Hoiruddin mendapatkan ancaman pembunuhan melalui SMS di saat merayakan HUT Polri ketika itu.

Pelaku teror dua kali mengirimkan pesan singkat melalui dua nomor telepon yang berbeda. Pelaku mengaku akan membuat perhitungan dengan pimpinan Polres Malang Kota.

Ketika itu, kasus teror SMS tersebut menjadi cukup serius dan sudah ditangani tim Jatanras Polda Jatim. AWW, seorang warga yang berprofesi sebagai tukang servis kompor, asal Jodipan-Blimbing, Kota Malang diamankan petugas saat itu.

Hoiruddin juga pernah menduduki berbagai jabatan strategis di Korps Bhayangkara, di antaranya Kanit Intelopsnal Satgaswil Maluku, Maluku Utara, Papua Densus 88 Antiteror Polri, Penyidik Tipidkor Ditserse Polda Jateng, Kapolsek Kartasura Polwil Sukoharjo Polda Jateng.

Kemudian, Kanit Tipidter Satserse Polwil Surakarta Polda Jateng, Pasi Sikum Polwil Surakarta Polda Jateng, Kapolsek Giriwoyo Polwil Wonogiri Polda Jateng, Kanit Kamneg Satserse Polwil Surakarta Polda Jateng, dan Kanit Sathar Denma Polda Papua.

Dia adalah salah satu tokoh asal Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel), Sumatera Utara yang ikut menghadiri deklarasi Parsadaan Alumni Pelajar Padang Sidempuan dan Sekitarnya (PAPPSI), sebuah perkumpulan organisasi alumni pelajar pada Senin, 20 Maret 2023 di Jakarta.

3. Irjen Pol Sang Made Mahendra Jaya



Foto/Dok Kemendagri

Jenderal Polisi bintang 2 ini menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Dalam Negeri Bidang Keamanan dan Hukum. Pria kelahiran Singaraja, Bali, 3 Juli 1966 ini sebelumnya adalah Widyaiswara Utama TK I Sespim Lemdiklat Polri.

Sebelumnya, dia menjabat Staf Khusus Mendagri Bidang Keamanan, Hukum, dan Pengawasan. Lulusan Akpol 1989 ini juga pernah dipercaya sebagai Kepala Sekretariat Umum Polri.

Berbagai jabatan strategis di Korps Bhayangkara yang pernah dia emban di antaranya Dirreskrimum Polda Bali, Kasubdit I Dittipideksus Bareskrim Polri, Dirreskrimsus Polda Bengkulu, Penyidik Utama Tk. III Dit III/Tipidkor Bareskrim Polri, Wakapoltabes Samarinda Polda Kaltim.

Selain itu, Kapolres Paser Polda Kaltim, Kapolres Nunukan Polda Kaltim, Penyidik Madya Unit V Dit. III/Tipikor dan WCC Bareskrim Polri, Kasat IV Dit Reskrim Polda Sulsel, Wakapolres Pangkep Polda Sulsel, Kasat Serse Poltabes Ujung Pandang, Wakasat Reskrim Poltabes Ujung Pandang, Kapolsekta Tamalate Poltabes Ujung Pandang, dan Kapolsekta Tamate Polres Kupang.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More