Soal Djoko Tjandra, Polri Ungkap Fakta Baru Keterlibatan Brigjen Prasetijo
Jum'at, 17 Juli 2020 - 20:14 WIB
JAKARTA - Terungkap fakta baru bahwa ada seseorang yang mengatasnamakan Djoko Tjandra untuk membuat surat keterangan bebas virus corona (Covid-19).
Orang itu membuat surat bebas Covid-19 di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur diduga untuk kepentingan buronan Djoko Tjandra.
Fakta baru lainnya yang terungkap, yakni orang yang mengatasnamakan Djoko Tjandra itu didampingi oleh Brigjen Prasetijo Utomo saat membuat surat bebas Covid-19.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Polri dari dokter yang menanganinya, orang itu dipastikan bukan buronan Djoko Tjandra yang sedang diburu.
"Jadi gini, jadi memang namanya di Pusdokkes mabes itu kan banyak yang melakukan rapid, jadi tiap hari itu banyak orang yang datang untuk melakukan rapid disana. Kebetulan, ada dua orang yang datang ke RS Kramat Jati. Kemudian diterima oleh dokter, dan kemudian dilakukan rapid test, hasilnya negatif," tutur Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Argo Yuwono di kantornya, Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (17/7/2020).
( )
"Kemudian orang itu menunjukkan atas nama Djoko Tjandra, diketiklah, kan disitu tidak menunjukkan KTP ya. Nah karena di situ juga ada BJP PU (Brigjen Polisi Prasetijo Utomo-red) yang mendampingi," sambungnya.
Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Awi Setiyono membeberkan bahwa ada orang yang datang ke Pusdokkes Polri untuk membuat surat keterangan bebas corona atasnama Djoko Tjandra.
Namun, kata Awi, berdasarkan hasil keterangan dokter yang melakukan pemeriksaan, orang yang datang tersebut bukan Djoko Tjandra.
Orang itu membuat surat bebas Covid-19 di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur diduga untuk kepentingan buronan Djoko Tjandra.
Fakta baru lainnya yang terungkap, yakni orang yang mengatasnamakan Djoko Tjandra itu didampingi oleh Brigjen Prasetijo Utomo saat membuat surat bebas Covid-19.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Polri dari dokter yang menanganinya, orang itu dipastikan bukan buronan Djoko Tjandra yang sedang diburu.
"Jadi gini, jadi memang namanya di Pusdokkes mabes itu kan banyak yang melakukan rapid, jadi tiap hari itu banyak orang yang datang untuk melakukan rapid disana. Kebetulan, ada dua orang yang datang ke RS Kramat Jati. Kemudian diterima oleh dokter, dan kemudian dilakukan rapid test, hasilnya negatif," tutur Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Argo Yuwono di kantornya, Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (17/7/2020).
( )
"Kemudian orang itu menunjukkan atas nama Djoko Tjandra, diketiklah, kan disitu tidak menunjukkan KTP ya. Nah karena di situ juga ada BJP PU (Brigjen Polisi Prasetijo Utomo-red) yang mendampingi," sambungnya.
Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Awi Setiyono membeberkan bahwa ada orang yang datang ke Pusdokkes Polri untuk membuat surat keterangan bebas corona atasnama Djoko Tjandra.
Namun, kata Awi, berdasarkan hasil keterangan dokter yang melakukan pemeriksaan, orang yang datang tersebut bukan Djoko Tjandra.
Lihat Juga :
tulis komentar anda