Selain 3T, Dokter Reisa Dorong Partisipasi Masyarakat Turunkan Kurva Corona
Rabu, 15 Juli 2020 - 20:45 WIB
JAKARTA - Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19 (virus Corona), dr Reisa Broto Asmoro mengatakan, dalam rangka menurunkan angka kasus Covid-19, pemerintah telah memasifkan gerakan 3T yakni testing, tracing, dan treatment.
(Baca juga: Bertambah 1.522, Kini Ada 80.094 Kasus Positif Covid-19 di Indonesia)
"Ingat, 3T ini akan menjadi kunci bagi kita untuk menurunkan angka kasus positif dan menurunkan angka fatalitas karena Covid-19," kata Reisa di Media Center Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19 Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Rabu (15/7/2020).
Reisa mengatakan, gerakan 3T dari pemerintah saja tidak cukup untuk menurun kasus Covid-19 di Tanah Air. "Tapi tidak hanya 3T tersebut saja. Ada 3 jurus juga yang akan membuat kita berhasil melandaikan kurva dan kemudian memutuskan transmisi," ucapnya.
"Ketiganya adalah pertama jaga jarak aman pastikan kita berjarak 1 sampai 2 meter dari orang lain. Terutama bila berada di dalam kerumunan. Hal ini sangat efektif menghindari tertular dan menulari Covid-19," sambungnya.
Kedua kata Reisa, pakai masker dengan benar dan disiplin di manapun berada terutama di ruang publik. "Hindari mengeluarkan droplets dan terkena droplets atau percikkan buliran ketika bicara, batuk atau bersin dari dan kepada orang lain," tuturnya.
Reisa mengajak masyarakat untuk sukseskan gerakan masker salah satunya dengan membawa beberapa masker untuk berganti minimal setiap 4 jam sekali. (Baca juga: Positif Covid-19 di 412 Kabupaten/Kota di Bawah 100 Kasus)
"Atau kalau sudah basah atau lembab. Dan untuk ditawarkan ke orang lain apabila mereka tidak membawa. Ingat seperti yang Pak Yuri (Juru Bicara Pemerintah Penanganan virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto) juga selalu mengatakan maskerku melindungimu, maskermu melindungiku," katanya.
Yang ketiga adalah cuci tangan. "Ini sangat ampuh untuk mematikan virus. Karena lemak sabun akan membunuh virus dan jenis kuman lainnya. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir minimal 20 detik. Dan ikuti anjuran tahapannya agar tangan benar-benar bersih maksimal," jelas Reisa.
"Mari dukung 3T pemerintah dan lakukan 3 jurus jitu di atas. Sebagai bukti kita saling bergotong-royong pemerintah dan masyarakat bersatu melawan Covid-19. Bersama kita bisa," tegasnya.
Lihat Juga: Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Korupsi Dana Covid-19
(Baca juga: Bertambah 1.522, Kini Ada 80.094 Kasus Positif Covid-19 di Indonesia)
"Ingat, 3T ini akan menjadi kunci bagi kita untuk menurunkan angka kasus positif dan menurunkan angka fatalitas karena Covid-19," kata Reisa di Media Center Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19 Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Rabu (15/7/2020).
Reisa mengatakan, gerakan 3T dari pemerintah saja tidak cukup untuk menurun kasus Covid-19 di Tanah Air. "Tapi tidak hanya 3T tersebut saja. Ada 3 jurus juga yang akan membuat kita berhasil melandaikan kurva dan kemudian memutuskan transmisi," ucapnya.
"Ketiganya adalah pertama jaga jarak aman pastikan kita berjarak 1 sampai 2 meter dari orang lain. Terutama bila berada di dalam kerumunan. Hal ini sangat efektif menghindari tertular dan menulari Covid-19," sambungnya.
Kedua kata Reisa, pakai masker dengan benar dan disiplin di manapun berada terutama di ruang publik. "Hindari mengeluarkan droplets dan terkena droplets atau percikkan buliran ketika bicara, batuk atau bersin dari dan kepada orang lain," tuturnya.
Reisa mengajak masyarakat untuk sukseskan gerakan masker salah satunya dengan membawa beberapa masker untuk berganti minimal setiap 4 jam sekali. (Baca juga: Positif Covid-19 di 412 Kabupaten/Kota di Bawah 100 Kasus)
"Atau kalau sudah basah atau lembab. Dan untuk ditawarkan ke orang lain apabila mereka tidak membawa. Ingat seperti yang Pak Yuri (Juru Bicara Pemerintah Penanganan virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto) juga selalu mengatakan maskerku melindungimu, maskermu melindungiku," katanya.
Yang ketiga adalah cuci tangan. "Ini sangat ampuh untuk mematikan virus. Karena lemak sabun akan membunuh virus dan jenis kuman lainnya. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir minimal 20 detik. Dan ikuti anjuran tahapannya agar tangan benar-benar bersih maksimal," jelas Reisa.
"Mari dukung 3T pemerintah dan lakukan 3 jurus jitu di atas. Sebagai bukti kita saling bergotong-royong pemerintah dan masyarakat bersatu melawan Covid-19. Bersama kita bisa," tegasnya.
Lihat Juga: Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Korupsi Dana Covid-19
(maf)
tulis komentar anda