Surat suara tertukar, warga terancam golput
A
A
A
Sindonews.com - Tertukarnya surat suara di TPS 48, RT 04/03, Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur menimbulkan masalah baru. Hingga siang, panitia pemungutan suara (PPS) belum mengganti surat suara tersebut dan warga terancam golput.
Arkan (45) salah satu warga mengaku kecewa dengan kekeliruan tersebut. Menurutnya, puluhan warga yang telah memberikan hak suara Rabu (9/4/2014) pagi terancam golput atau tidak mencoblos kembali.
"Pasti jadi banyak yang golput. Karena sekarang saja kita masih nunggu surat suara pengganti. Sebagian besar warga yang tadi nyoblos pagi, sudah berangkat kerja. Mana mau mereka balik lagi," ungkap Arkan di lokasi.
Pada saat kekeliruan tersebut ditemukan, sempat terjadi adu mulut antar warga. Pihak Panitia Pemungutan Suara (PPS) tidak mau disalahkan atas kejadian tersebut.
"Tadi sempet kisruh. Pada adu mulut saling menyalahkan," ujarnya.
Dijelaskan Arkan, sebanyak 73 warga yang telah mendaftar dan memberikan hak pilihnya pada Rabu pagi akan dijadwalkan ulang pemilihan. Namun, Arkan sendiri tak mengetahui kapan pastinya pemilihan ulang tersebut dilakukan.
"Sekarang kita menunggu saja surat suara penggantinya. Dari 73 orang yang sudah memilih, ada 22 kertas suara dari dapil V yang sudah dicoblos. Sisanya 73 surat suara masih utuh dan semuanya dikembalikan ke kelurahan," paparnya.
Arkan (45) salah satu warga mengaku kecewa dengan kekeliruan tersebut. Menurutnya, puluhan warga yang telah memberikan hak suara Rabu (9/4/2014) pagi terancam golput atau tidak mencoblos kembali.
"Pasti jadi banyak yang golput. Karena sekarang saja kita masih nunggu surat suara pengganti. Sebagian besar warga yang tadi nyoblos pagi, sudah berangkat kerja. Mana mau mereka balik lagi," ungkap Arkan di lokasi.
Pada saat kekeliruan tersebut ditemukan, sempat terjadi adu mulut antar warga. Pihak Panitia Pemungutan Suara (PPS) tidak mau disalahkan atas kejadian tersebut.
"Tadi sempet kisruh. Pada adu mulut saling menyalahkan," ujarnya.
Dijelaskan Arkan, sebanyak 73 warga yang telah mendaftar dan memberikan hak pilihnya pada Rabu pagi akan dijadwalkan ulang pemilihan. Namun, Arkan sendiri tak mengetahui kapan pastinya pemilihan ulang tersebut dilakukan.
"Sekarang kita menunggu saja surat suara penggantinya. Dari 73 orang yang sudah memilih, ada 22 kertas suara dari dapil V yang sudah dicoblos. Sisanya 73 surat suara masih utuh dan semuanya dikembalikan ke kelurahan," paparnya.
(ysw)