Eep Saefullah Fatah: Sekolah Politik Bina Insan Mulia Dongkrak Suara PKB di 2024

Selasa, 18 Juli 2023 - 15:35 WIB
loading...
Eep Saefullah Fatah: Sekolah Politik Bina Insan Mulia Dongkrak Suara PKB di 2024
CEO PolMark Indonesia Eep Saefulloh Fatah menilai Penyelenggaraan The Winning Workshop yang digelar Sekolah Politik Pesantren Bina Insan Mulia Cirebon, Jawa Barat bisa mendongkrak suara PKB di Pemilu 2024. Foto/PKB
A A A
JAKARTA - Penyelenggaraan The Winning Workshop yang digelar Sekolah Politik Pesantren Bina Insan Mulia Cirebon, Jawa Barat dinilai bisa mendongkrak suara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Pemilu 2024. Workshop pada 13-15 Juli 2023 itu diikuti oleh 550 calon anggota legislatif (caleg) daerah pemilihan (Dapil) Jakarta dan Banten.

"Para caleg DKI Jakarta dan Banten di Pemilu 2019 tidak pernah dikumpulkan dan melakukan konsolidasi, persiapan pemilu sejak jauh-jauh hari seperti saat ini. Workshop di Sekolah Politik Bina Insan Mulia ini sangat berguna bagi PKB," ujar CEO PolMark Indonesia Eep Saefulloh Fatah dalam keterangan tertulis, Selasa (18/7/2023).



Eep memprediksi pada Pemilu 2024 nanti tren suara PKB akan naik dan bisa meraih 80-100 kursi DPR jika workshop digelar secara nasional untuk para caleg PKB. Meski masih tergantung ikhtiar para pelaku pejuang elektoral di PKB, yakni caleg dan segenap eleman partai, tapi menurut Eep, peluang PKB untuk menang di Pemilu 2024 sangat besar karena beberapa alasan.

Menurutnya, LPP DPP PKB maupun LPP DPW PKB DKI Jakarta dan Banten tidak seserius saat ini. Para caleg sebelumnya tidak pernah sesemangat ini.

“Itu bedanya dengan Pemilu 2024 nanti. Tapi para pelakunya yang akan membuat berbeda. Karenanya, penting untuk memulai proses pemilu dengan semangat dan spirit berbeda, karena hasil tidak pernah mengkhianati ikhtiar,” jelas Eep.

Kedua, pada Pemilu 2019, LPP DPP PKB Pusat maupun daerah tidak membuat pemetaan. Tidak ada survei per dapil. "Kali ini, PKB satu-satunya partai memiliki survei dapil lengkap," katanya.

Ketiga, di Pemilu 2024, LPP PKB sudah membuat sistem zonasi per dapil berdasarkan hasil survei yang cukup detail, yang bisa menjadi panduan bagi para caleg untuk melangkah, menentukan strategi dan pendekatan ke konstituen.

“Keempat, Ketua Umumnya Gus Muhaimin Iskandar, ada peluang menjadi calon presiden di 2024, sehingga ini bisa memberi efek elektoral bagi para pemilihnya," terang Eep.

Salah satu Caleg PKB DPRD DKI Jakarta, Nana Mardiana mengaku sangat merasakan manfaat dari diadakannya workshop ini. Workshop tersebut memberikan edukasi untuk merumuskan satu strategi matang.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5131 seconds (0.1#10.140)