Hakim MK dicecar soal Pemilukada Lebak
A
A
A
Sindonews.com - Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman mengaku, penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa dirinya terkait dugaan suap di sengketa Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Lebak, Banten, yang melibatkan Akil Mochtar, mantan Ketua MK.
"Khusus masalah lebak saja. prosesnya saja mulai dari pendaftaran, persidangan, sampai proses pengambilan keputusan," kata Anwar di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (6/12/2013).
Dia meminta proses hukum yang tengah berlangsung di KPK harus dihormati, penyidik harus diberi kesempatan untuk menelusuri siapa saja yang terlibat dalam kasus dugaan suap di Pemilukada Lebak.
Pria berjenggot ini mengakui, penanganan sengketa Pemilukada Lebak, yang sudah menyeret Tubagus Chaeri Wardana adik Gubernur Banten, Ratu Atut, sudah sesuai dengan hukum acara di MK.
Ketika disinggung apakah Akil sempat mempengaruhi hakim lain ketika membuat putusan. Dia mengklaim tidak sama sekali. "Enggak, Enggak ada. itu sudah bisa dipastikan lah," imbuhnya.
Apakah Pak Akil main sendiri pak? Tanya wartawan, Anwar menjawab diplomatis, meminta proses hukum di KPK dihormati. "Kita jadi begini, proses kan sedang berjalan, kita hormatilah ya. ok ya," pungkasnya.
Kasus suap Akil, KPK periksa Hakim MK
"Khusus masalah lebak saja. prosesnya saja mulai dari pendaftaran, persidangan, sampai proses pengambilan keputusan," kata Anwar di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (6/12/2013).
Dia meminta proses hukum yang tengah berlangsung di KPK harus dihormati, penyidik harus diberi kesempatan untuk menelusuri siapa saja yang terlibat dalam kasus dugaan suap di Pemilukada Lebak.
Pria berjenggot ini mengakui, penanganan sengketa Pemilukada Lebak, yang sudah menyeret Tubagus Chaeri Wardana adik Gubernur Banten, Ratu Atut, sudah sesuai dengan hukum acara di MK.
Ketika disinggung apakah Akil sempat mempengaruhi hakim lain ketika membuat putusan. Dia mengklaim tidak sama sekali. "Enggak, Enggak ada. itu sudah bisa dipastikan lah," imbuhnya.
Apakah Pak Akil main sendiri pak? Tanya wartawan, Anwar menjawab diplomatis, meminta proses hukum di KPK dihormati. "Kita jadi begini, proses kan sedang berjalan, kita hormatilah ya. ok ya," pungkasnya.
Kasus suap Akil, KPK periksa Hakim MK
(maf)