Penyidik KPK takut kembali ke Polri

Rabu, 03 Oktober 2012 - 06:26 WIB
Penyidik KPK takut kembali ke Polri
Penyidik KPK takut kembali ke Polri
A A A
Sindonews.com - Tak mau kembalinya pengidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke Polri disinyalir lantaran ada kekhawatiran di kalangan penyidik KPK jika kembali ke Polri.

Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane mengatakan dirinya mensinyalir, ada ketakutan di kalangan penyidik KPK untuk kembali ke Polri. Apalagi penyidik yang terlibat langsung dalam penyidikan kasus simulator SIM Korlantas Polri.

"Kemungkinan mereka (penyidik KPK) takut jenjang karirnya tidak berkembang ketika kembali ke Polri," ungkap Neta menjelaskan kepada Sindonews, Rabu (3/10/2012).

Selain itu, lanjut Neta, para penyidik ini kemungkinan sudah nyaman di KPK ketika punya misi untuk menyelidiki suatu kasus korupsi. Misi yang dimiliki para penyidik ini kemungkinan besar tidak akan berjalan di Polri.

"Kekhawatiran seperti itu pasti ada di kalangan penyidik. Apalagi hubungan KPK dan Polri sedang panas," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, enam penyidik Polri yang ditarik dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), karena habis masa tugasnya mengaku, tidak mau kembali berkarir di Mabes Polri. Untuk itu, mereka siap mengundurkan diri dari keanggotaannya sebagai anggota polisi.

Lima dari penyidik yang ingin keluar dari keanggotaan Polri itu juga diketahui, merupakan penyidik yang belum melapor ke Polri. Saat ini, baru ada 15 penyidik KPK yang kembali ke Polri dan sudah melapor. Bahkan, satu orang penyidik yang telah melapor dikabarkan, ingin mundur dari Polri dan kembali ke KPK.

Ketua KPK Abraham Samad mengaku, masih belum mendengar kabar tersebut. Namun pihaknya sangat mengapresiasi sikap para anggota Polri yang bersedia melepaskan keanggotaannya sebagai anggota polisi, dan memilih untuk berkarir di KPK bersamanya memberantas korupsi.

Berdasarkan informasi yang terhimpun, keenam anggota penyidik Polri yang ingin tetap melanjutkan karirnya di KPK adalah Dodo Simangungsong, Sugianto, Hendrik, Rilo Pambudi, Bambang Sukoco, dan Rezka.
(azh)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5975 seconds (0.1#10.140)