Kemendagri Jemput Bola, Ganti Dokumen Kependudukan Warga Terdampak Banjir

Sabtu, 04 Januari 2020 - 21:05 WIB
Kemendagri Jemput Bola,...
Kemendagri Jemput Bola, Ganti Dokumen Kependudukan Warga Terdampak Banjir
A A A
JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri melalui Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil ( Dukcapil ) melakukan aksi jemput bola mengunjungi warga terdampak banjir di beberapa wilayah.

Kunjungan pertama dilakukan Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh ke Kelurahan Pejagalan, Jakarta Utara, Sabtu (4/1/2020) untuk mengganti dokumen kependudukan yang hilang atau rusak akibat banjir. (Baca juga: Gunakan Mesin Ini, Cetak E-KTP Tak Sampai Dua Menit)

"Hari ini saya bersama teman-teman Dinas Dukcapil DKI memberikan penggantian dokumen kependudukan hasil pendataan tanggal 2 dan tanggal 3 (Januari)," kata Zudan.

Dokumen kependudukan tersebut, yakni e-KTP, Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, hingga Akta Kematian yang diberikan secara gratis untuk mengganti dokumen kependudukan yang hilang atau rusak akibat banjir.

"Hari ini kita bagi Kartu Keluarga, kemudian Akta Kematian, e-KTP, dan Akta Kelahiran yang hilang atau rusak kemarin. Nah semuanya dibagikan tanpa dipungut biaya," tambahnya. (Baca juga: Kemendagri Minta Disdukcapil Data Dokumen Kependudukan yang Rusak)

Dia juga menambahkan, penggantian dokumen kependudukan tersebut diberikan tanpa prosedur yang menyulitkan masyarakat, termasuk tanpa surat pengantar RT/RW.

"Kepada masyarakat diberikan kemudahan prosedurnya, tidak perlu membawa pengantar RT/RW, tidak perlu pengantar kepolisian, dokumen yang hilang dan rusak langsung kami ganti, bisa perorangan maupun kolektif melalui RT/RW masing-masing," ujarnya.

Selain ke Kelurahan Pejagalan, Jakarta Utara, Dirjen Dukcapil dan jajarannya melanjutkan kunjungan ke Kantor Kelurahan Gaga, Kota Tangerang.

Selanjutnya Dirjen Dukcapil akan melanjutkan kunjungan ke Kabupaten Tangerang dan Kota Bekasi untuk menjemput bola ke beberapa lokasi terdampak banjir lainnya.

Program PEDULI (Penggantian Dokumen Hilang), merupakan upaya Dukcapil untuk membantu warga dalam mendapatkan dokumen Adminduk yang hilang/rusak dikarenakan bencana banjir, berupa dokumen KK, KTP, KIA, akte lahir dan akta-akta lainnya.

Program Dukcapil PEDULI dilakukan dengan cara warga melapor ke kelurahan, kelurahan melaporkan melalui web yang disediakan, Dukcapil memproses dokumen berdasarkan data base yang tersedia, Dukcapil menyalurkan ke kelurahan terdampak bencana banjir (akan segera dilaksanakan sosialisasi ke kelurahan, kecamatan dan media massa).

Pelayanan Keliling di daerah terdampak bencana banjir, yang dilaksanakan berdasarkan permintaan kelurahan/ kecamatan.

Adapun dokumen Adminduk yang dicetak ulang karena bencana banjir berdasarkan permohonan warga melalui kelurahan dari 2-3 Januari 2020 sebanyak 9 KK, 8 KTP, 5 KIA dan 6 akte lahir. Sedangkan untuk Kartu Keluarga yang dicetak karena banjir di Kelurahan Gaga sebanyak 102 lembar KK.
(shf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1384 seconds (0.1#10.140)