Mendagri Belum Terima Surat Pengunduran Diri Wabup Nduga

Jum'at, 27 Desember 2019 - 13:58 WIB
Mendagri Belum Terima...
Mendagri Belum Terima Surat Pengunduran Diri Wabup Nduga
A A A
BOGOR - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengaku, belum menerima surat pengunduran diri Wakil Bupati (Wabup) Nduga Wentius Nimiangge. Seperti diketahui dalam UU 23/2014 tentang Pemda, pengunduran diri wkail bupati harus diusulkan kepada mendagri.

"Justri itu yang sedang saya sampaikan tadi. Sampai saat ini suratnya belum ada. Saya sudah telepon Kapolda Papua, Kabinda Papua untuk menghubungi yang bersangkutan mengundurkan diri beneran apa tidak," kata Tito di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Jumat (27/12/2019).

(Baca juga: Menko Polhukam Sebut Wakil Bupati Nduga Mundur karena Masalah Politik)

Dia mengatakan masih menunggu surat resmi terlebih dahulu. Jika surat pengunduran diri wabup Nduga masuk, pihaknya akan melihat alasannya terlebih dahulu. "Kalau mengundurkan diri ya keluarkan surat. nanti kita proses," ungkapnya.

Terkait dengan adanya pasukan TNI/Polri yang menjadi alasan pengunduran diri wabup Nduga, Tito mengatakan, hal tersebut untuk keamanan. Mantan Kapolri itu menyebut, pengiriman ini dalam merespons peristiwa terjadinya pembantaian 34 orang PT Istaka Karya.

Dia menyebut, peristiwa tersebut memang sudah lama tapi pelaku hingga kini belum tertangkap. Di mana peristiwa tersebut didalangi oleh kelompok Eganis Kagoya.

"Seandainya sekarang ada yang menjamin engga akan terjadi kekerasan terjadi, pembantaian, pembunuhan dan lain-lain. Mereka (kelompok Eganis Kagoya) mau diapain yang sudah membunuh ini," ujarnya.

"Apakah mau dilepas begitu saja? Jadi saya tanyakan beberapa kali ke tokoh-tokoh enggak ada yan bisa menjamin. Artinya kan harus ada perlindungan di sana. Jangan salah, beberapa masyarakat kelompok masyarakat ada yang takut," tambahnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6928 seconds (0.1#10.140)