Misbakhun Semangati Kader Golkar Probolinggo Menangkan Pemilu 2019
A
A
A
JAKARTA - Legislator Partai Golkar Mukhamad Misbakhun mengatakan pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 akan menjadi lebarannya partai politik. Setelah melakukan konsolidasi selama lima tahun ujungnya adalah Pemilu 2019.
Misbakhun mengemukakan hal itu pada kegiatan serap aspirasi dan konsolidasi struktur DPD dan sayap Partai Golkar Kota Probolinggo dalam rangka reses DPR RI Masa Persidangan II Tahun Sidang 2018-2019 di Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, Sabtu (22/12).
Misbakhun yang saat ini duduk di Komisi XI DPR RI menegaskan agar partai politik tidak berleha-leha, khususnya Partai Golkar dan seluruh kader tidak melewatkan momentum tersebut.
“Saya ingin menegaskan seluruh kader agar bekerja keras dan bergotong royong mulai dari tingkat kota, kecamatan sampai kelurahan bersama-sama berkonsolidasi dan bersinergi untuk memenangkan partai Golkar di kota Probolinggo,” tegasnya.
“Kalau Partai Golkar siap menang, ini artinya kita siap bekerja bersama-sama untuk memenangkan Partai Golkar di Kota Probolinggo,” tambahnya lagi.
Pria kelahiran Pasuruan itu menjelaskan kedatangannya dalam masa reses di Probolinggo adalah sebagai upaya untuk mengkonsolidasikan seluruh kader partai Golkar di Probolinggo, baik pengurus di DPD, kecamatan sampai kelurahan dalam rangka menjelang Pemilu 2019.
“Saya harus memperkenalkan kembali kepada seluruh kader sebagai caleg lagi di DPR RI 2019-2024 nomor urut 1, dan partai Golkar sudah jelas akan memenangkan pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma’ruf,” tegas Misbakhun yang disambut meriah para peserta.
Di hadapan 600-an kader Golkar Kota Probolinggo, Misbakhun menegaskan Jokowi tidak akan kalah di kota atau kabupaten Probolinggo. Pasalnya, ia terus melakukan konsolidasi dengan struktur dan relawan.
Misbakhun meyakini kerja politik yang telah ia lakukan untuk memenangkan Khofifah-Emil menjadi tolak ukur yang jelas. “Saya yakin ini adalah modal politik yang besar untuk memenangkan Pak Jokowi baik di Probolinggo dan tapal kota. Dan saya akan mengupayakan Pak Jokowi hadir di tapal kuda untuk kemenangan Pak Jokowi,” tegasnya.
Ketua Departemen Pengawasan Pembangunan (DPP) Golkar itu menambahkan, jika proses pilkada pada bulan Agustus 2018 lalu memiliki jarak yang berhimpitan dengan Pemilu 2019. Hal ini memberikan keistimewaan sendiri di Kota Probolinggo sehingga keberlanjutan dan konsolidasi bisa terjaga serta momentum politiknya tidak hilang.
Di sisi lain, Misbakhun menyampaikan kekhawatirannya dalam proses pengamanan suara setelah pencoblosan dilakukan. Pasalnya, masih banyak kerawanan dalam proses pengamanan suara tersebut.
“Hal yang paling penting kita lakukan adalah melakukan rekrutmen saksi. Jangan sampai yang awalnya dapat 100 suara nolnya hilang satu,” katanya.
Seperti diketahui, dalam kegiatan reses tersebut dihadiri lebih dari 600 para kader Partai Golkar kota Probolinggo dan sejumlah tokoh termasuk Ketua DPD Partai Golkar Audi Firmana, Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Probolinggo dan Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo Mukhlas Kurniawan, dan Caleg DPRD Provinsi Jawa Timur Adi Wibowo.
Misbakhun mengemukakan hal itu pada kegiatan serap aspirasi dan konsolidasi struktur DPD dan sayap Partai Golkar Kota Probolinggo dalam rangka reses DPR RI Masa Persidangan II Tahun Sidang 2018-2019 di Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, Sabtu (22/12).
Misbakhun yang saat ini duduk di Komisi XI DPR RI menegaskan agar partai politik tidak berleha-leha, khususnya Partai Golkar dan seluruh kader tidak melewatkan momentum tersebut.
“Saya ingin menegaskan seluruh kader agar bekerja keras dan bergotong royong mulai dari tingkat kota, kecamatan sampai kelurahan bersama-sama berkonsolidasi dan bersinergi untuk memenangkan partai Golkar di kota Probolinggo,” tegasnya.
“Kalau Partai Golkar siap menang, ini artinya kita siap bekerja bersama-sama untuk memenangkan Partai Golkar di Kota Probolinggo,” tambahnya lagi.
Pria kelahiran Pasuruan itu menjelaskan kedatangannya dalam masa reses di Probolinggo adalah sebagai upaya untuk mengkonsolidasikan seluruh kader partai Golkar di Probolinggo, baik pengurus di DPD, kecamatan sampai kelurahan dalam rangka menjelang Pemilu 2019.
“Saya harus memperkenalkan kembali kepada seluruh kader sebagai caleg lagi di DPR RI 2019-2024 nomor urut 1, dan partai Golkar sudah jelas akan memenangkan pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma’ruf,” tegas Misbakhun yang disambut meriah para peserta.
Di hadapan 600-an kader Golkar Kota Probolinggo, Misbakhun menegaskan Jokowi tidak akan kalah di kota atau kabupaten Probolinggo. Pasalnya, ia terus melakukan konsolidasi dengan struktur dan relawan.
Misbakhun meyakini kerja politik yang telah ia lakukan untuk memenangkan Khofifah-Emil menjadi tolak ukur yang jelas. “Saya yakin ini adalah modal politik yang besar untuk memenangkan Pak Jokowi baik di Probolinggo dan tapal kota. Dan saya akan mengupayakan Pak Jokowi hadir di tapal kuda untuk kemenangan Pak Jokowi,” tegasnya.
Ketua Departemen Pengawasan Pembangunan (DPP) Golkar itu menambahkan, jika proses pilkada pada bulan Agustus 2018 lalu memiliki jarak yang berhimpitan dengan Pemilu 2019. Hal ini memberikan keistimewaan sendiri di Kota Probolinggo sehingga keberlanjutan dan konsolidasi bisa terjaga serta momentum politiknya tidak hilang.
Di sisi lain, Misbakhun menyampaikan kekhawatirannya dalam proses pengamanan suara setelah pencoblosan dilakukan. Pasalnya, masih banyak kerawanan dalam proses pengamanan suara tersebut.
“Hal yang paling penting kita lakukan adalah melakukan rekrutmen saksi. Jangan sampai yang awalnya dapat 100 suara nolnya hilang satu,” katanya.
Seperti diketahui, dalam kegiatan reses tersebut dihadiri lebih dari 600 para kader Partai Golkar kota Probolinggo dan sejumlah tokoh termasuk Ketua DPD Partai Golkar Audi Firmana, Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Probolinggo dan Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo Mukhlas Kurniawan, dan Caleg DPRD Provinsi Jawa Timur Adi Wibowo.
(kri)