Kemendagri Miliki Juru Bicara Baru

Jum'at, 08 Juni 2018 - 11:30 WIB
Kemendagri Miliki Juru Bicara Baru
Kemendagri Miliki Juru Bicara Baru
A A A
JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melakukan promosi dan mutasi sejumlah pejabat penting menjelang libur panjang Lebaran.

Salah satu pejabat penting yang mengalami pergeseran yakni kepala Pusat Penerangan (Puspen) Kemendagri. Pejabat lama, Arief Mulya Eddie, digantikan oleh Bahtiar. Berdasarkan data di Kemendagri, Bahtiar merupakan direktur politik dalam negeri di Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum.

Arief sebelum menjadi kepala Puspen bertugas di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Selanjutnya Arief M Edhie akan menempati posisi baru sebagai direktur pendataan di Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil. “(Jabatan baru) Ini kepercayaan dan menjadi tantangan baru," kata Bahtiar saat memperkenalkan diri sebagai juru bicara pada para wartawan di Kantor Kemendagri, Jakarta, kemarin.

Bahtiar mengakui bahwa tugas Kapuspen tak mudah karena harus jadi penyambung lidah Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo sekaligus penyampai pesan kepada publik terkait segala kebijakan yang dikeluarkan kementerian ini. Termasuk mem-back up Mendagri dalam menjawab isu-isu aktual.

“Hal tersebut tentu tak mudah karena seorang jubir harus benar-benar bisa menjadi komunikator yang andal. Tapi saya bertekad akan bertugas sebaik mungkin. Saya akan bekerja seoptimal mungkin,” janjinya.

Namun, Bahtiar bersyukur karena selama ini dia sudah banyak menjalin komunikasi dengan para wartawan, terutama yang meliput di Kementerian Dalam Negeri.

Tentu ini menjadi modal berharga menjalani tugas barunya sebagai Kapuspen. Sementara Arief M Eddie dalam acara pisah pamit kepada para wartawan mengatakan tak akan melupakan kenangan selama bertugas sebagai kepala Puspen. Terutama kenangan berinteraksi dengan para wartawan dari berbagai media.

Dia berjanji akan tetap menjalin dengan para awak media. Apalagi di posisinya yang baru banyak terkait dengan permasalahan KTP elektronik (e-KTP) yang terus jadi sorotan publik. “Tentu komunikasi tidak akan terputus. Kita akan terus menjalin silaturahmi, dan saya akan selalu membuka pintu bagi teman-teman media,” kata Arief. (Dita Angga)
(nfl)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6647 seconds (0.1#10.140)