Cerita Kecil Ketua DPW Pemuda Perindo DKI, sejak Kecil Sudah Berpolitik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Setiap orang mempunyai pengalaman yang menarik ketika masih usia anak -anak. Kadangkala, pengalaman menarik tersebut menjadi bagian dari profesi yang kita jalani saat ini.
Begitu pula yang dialami oleh Ketua DPW Pemuda Perindo DKI Jakarta, Erlangga Putra. Dalam Podcast Aksi Nyata Perindo, ia menceritakan saat kecil sudah menjalani kehidupan yang berpolitik.
Bukan di lingkungan RT atau RW, Erlangga mengatakan, pengalaman berpolitik masa kecilnya itu ia alami di lingkup sosial terkecilnya, yakni keluarga. "Saya lahir dari keluarga yang penuh dengan politik," kata Erlangga dalam podcast tersebut, Selasa (3/1/2023).
Erlangga menjelaskan, pengalamannya itu tidak lepas dari profesi ayah saat itu yang merupakan anggota dewan DPR RI. "Jadi ketika aku mau minta, usaha saja dulu awal-awal harus pakai proposal," ujarnya. Baca: Ketua Pemuda Perindo DKI: Kehadiran Jalur Sepeda di Jakarta Masih Diperlukan
Dia menuturkan, selayaknya dikerjakan oleh profesional, dalam proposal tersebut juga dijelaskan tentang apa hal yang mendasar hingga untuk apa peruntukan dari proposal tersebut.
"Jadi jelas ini buat apa segala macam, berapa biayanya itu dituangin di proposal," tuturnya. Pemuda yang mengawali karirnya sebagai pengusaha ini melanjutkan, ia tidak merasa terbebani dengan hal tersebut.
Sebaliknya, ia merasa dengan begitu merupakan salah satu cara yang mendasar agar dapat berkiprah di dunia usaha dan melanjutkan karir sang ayah di dunia politik.
Begitu pula yang dialami oleh Ketua DPW Pemuda Perindo DKI Jakarta, Erlangga Putra. Dalam Podcast Aksi Nyata Perindo, ia menceritakan saat kecil sudah menjalani kehidupan yang berpolitik.
Bukan di lingkungan RT atau RW, Erlangga mengatakan, pengalaman berpolitik masa kecilnya itu ia alami di lingkup sosial terkecilnya, yakni keluarga. "Saya lahir dari keluarga yang penuh dengan politik," kata Erlangga dalam podcast tersebut, Selasa (3/1/2023).
Erlangga menjelaskan, pengalamannya itu tidak lepas dari profesi ayah saat itu yang merupakan anggota dewan DPR RI. "Jadi ketika aku mau minta, usaha saja dulu awal-awal harus pakai proposal," ujarnya. Baca: Ketua Pemuda Perindo DKI: Kehadiran Jalur Sepeda di Jakarta Masih Diperlukan
Dia menuturkan, selayaknya dikerjakan oleh profesional, dalam proposal tersebut juga dijelaskan tentang apa hal yang mendasar hingga untuk apa peruntukan dari proposal tersebut.
"Jadi jelas ini buat apa segala macam, berapa biayanya itu dituangin di proposal," tuturnya. Pemuda yang mengawali karirnya sebagai pengusaha ini melanjutkan, ia tidak merasa terbebani dengan hal tersebut.
Sebaliknya, ia merasa dengan begitu merupakan salah satu cara yang mendasar agar dapat berkiprah di dunia usaha dan melanjutkan karir sang ayah di dunia politik.
(hab)