Selain Penolakan KUHP, Densus 88 Sebut Ada Motif Lain Bom Bunuh Diri Bandung

Rabu, 21 Desember 2022 - 18:14 WIB
loading...
Selain Penolakan KUHP,...
Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menyebut ada motif lain di balik peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat pada Rabu, 7 Desember 2022. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Detasemen Khusus ( Densus ) 88 Antiteror Polri menyebut ada motif lain di balik peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat pada Rabu, 7 Desember 2022. Penolakan terhadap pengesahan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana ( KUHP ) diyakini bukan satu-satunya motif pelaku bom bunuh diri tersebut, Agus Sujatno alias Agus Muslim.

Kepala Bagian Bantuan Operasi Densus 88 Antiteror Polri Kombes Pol Aswin Siregar mengatakan, motif bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, disinyalir tak sebatas dugaan motif penolakan pelaku terhadap pengesahan KUHP. “Dari situ bisa kita secara simpel mungkin ambil kesimpulan ini gara-gara pengesahan, tapi tentu tidak sesederhana itu,” kata Aswin kepada awak media, Rabu (21/12/2022).

Dia menuturkan, seluruh kemungkinan motif aksi teror tengah didalami lebih lanjut. Termasuk soal tulisan 'KUHP Hukum Syirik/Kafir. Perangi Para Penegak Hukum Setan’ yang berada di sepeda motor milik pelaku.





“Ada jaringan lain. Ada penyebab lain yang membuat giroh atau semangat dia untuk menyerang menjadi lebih besar dan lebih berani,” kata Aswin.

Dia memastikan alasan para terduga pelaku belum ditahan lantaran mereka masih dalam proses pemeriksaan. Dia juga memastikan tidak ada hubungan terkait barang bukti yang kurang dengan penahanan.

Aswin mengklaim pihaknya telah mengantongi barang bukti yang lengkap. “Itu masalah belum saja, jadi pemeriksaan masih berlangsung, nanti kalau sudah selesai akan diputuskan oleh penyidik untuk ditahan,” pungkasnya.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Yusril Tegaskan Hukuman...
Yusril Tegaskan Hukuman Mati Tidak Dihapus di KUHP Nasional, Begini Penjelasannya
Ijtihad Tepuk Nyamuk:...
Ijtihad 'Tepuk Nyamuk': Logika Radikal-Terorisme
Penerapan KUHP Baru...
Penerapan KUHP Baru 2026, LBH Ansor: Semangat Lepas dari Warisan Kolonial
Jaga Keselarasan, Akademisi...
Jaga Keselarasan, Akademisi Desak Dominus Litis Jadi Bagian RUU KUHAP
Pakar Anggap KUHAP yang...
Pakar Anggap KUHAP yang Lama Bikin Aparat Penegak Hukum Terkotak-Kotak
Yusril Sebut Pemulangan...
Yusril Sebut Pemulangan Reynhard Sinaga dan Hambali bukan Prioritas Pemerintah
RUU KUHAP Perlu Dirumuskan...
RUU KUHAP Perlu Dirumuskan dengan Bijak
ICITES 2025, Pertukaran...
ICITES 2025, Pertukaran Pengetahuan soal Terorisme di Eropa, Asia, dan Afrika
Luncurkan World Terrorism...
Luncurkan World Terrorism Index, ReCURE Berharap Perkuat Pemahaman Ancaman Terorisme
Rekomendasi
Bacaan Surat Yasin,...
Bacaan Surat Yasin, Tahlil, dan Tahmid Lengkap Tulisan Arab, Latin hingga Terjemah
Jadi Inspirasi Negara...
Jadi Inspirasi Negara Lain, Delegasi SSTC Dalami Model Pemberdayaan Petani Muda Berteknologi Kementan
Negosiasi Gagal, Trump...
Negosiasi Gagal, Trump Siap Berlakukan Tarif Baru Dua Pekan ke Depan
Berita Terkini
Setelah Sowan Jokowi,...
Setelah Sowan Jokowi, Serdik Sespimmen Polri Kunjungi Kompolnas
8 menit yang lalu
Presiden Prabowo Titipkan...
Presiden Prabowo Titipkan Surat Pribadi untuk Pemerintah Vatikan
25 menit yang lalu
Penambahan Kewenangan...
Penambahan Kewenangan Jaksa di RUU Kejaksaan Berpotensi Pelanggaran HAM
29 menit yang lalu
Solo Diusulkan Jadi...
Solo Diusulkan Jadi Daerah Istimewa Surakarta, Mensesneg: Belum Masuk Istana
48 menit yang lalu
Serdik Sespimmen Polri...
Serdik Sespimmen Polri Sowan ke Solo, Bukti Nyata Kedekatan Polisi dan Jokowi?
1 jam yang lalu
MKD DPR Segera Panggil...
MKD DPR Segera Panggil Reyen Pono dan Ahmad Dhani Periksa Dugaan Penghinaan Marga
2 jam yang lalu
Infografis
4 Pemain yang Mencetak...
4 Pemain yang Mencetak Gol Bunuh Diri di Piala Asia 2023
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved