Keberhasilan Vokasi Dinilai Ditentukan Juga oleh Kualitas SDM
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kualitas sumber daya manusia (SDM) dinilai menjadi hal penting dalam keberhasilan program vokasi. Hal ini dikatakan oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI), Arus Gunawan, dalam acara Industrial Vocational Week (IVW) 2022.
"Kami juga tidak segan belajar dari negara-negara sahabat yang berhasil mengelola progam vokasi yang baik dan terbangun, sehingga kami juga mendapatkan best practice-nya," kata Arus Gunawan dalam keterangannya, Selasa (29/11/2022).
Sementara Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan, pihaknya menyadari tentang pentingnya SDM yang kompeten.ndustri.
"Bahwa penyediaan SDM kompeten merupakan bagian investasi pengembangan industri. Upaya perbaikan pendidikan dan pelatihan vokasi menjadi penting untuk menjembatani kebutuhan tersebut," ujar Agus Gumiwang Kartasasmita.
Sekretaris Negara dan Direktur Ketenagakerjaan Swiss, Boris Zurcher mengatakan, bahwa Swiss telah berkolaborasi dengan Indonesia dalam pengembangan keterampilan yang menjadi prioritas utama untuk program kerja sama Swiss selama 50 tahun.
"Kami sangat bangga untuk melanjutkan kolaborasi ini melalui kerja sama dan program pembangunan Swiss dengan Indonesia. Kami berharap dapat melanjutkan kemitraan yang sukses ini dengan Indonesia," ujar Boris.
Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Ina Lepel mengungkapkan bahwa Pemerintah Jerman selama ini telah memberikan dukungan kepada Indonesia.
"Inilah salah satu faktor kunci keberhasilan visi Indonesia. Platform yang diluncurkan hari ini juga penting untuk menyoroti peran penting sektor swasta dalam pengembangan sumber daya manusia dan pelatihan tenaga kerja yang berkualitas," ucap Ina.
"Kami juga tidak segan belajar dari negara-negara sahabat yang berhasil mengelola progam vokasi yang baik dan terbangun, sehingga kami juga mendapatkan best practice-nya," kata Arus Gunawan dalam keterangannya, Selasa (29/11/2022).
Sementara Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan, pihaknya menyadari tentang pentingnya SDM yang kompeten.ndustri.
"Bahwa penyediaan SDM kompeten merupakan bagian investasi pengembangan industri. Upaya perbaikan pendidikan dan pelatihan vokasi menjadi penting untuk menjembatani kebutuhan tersebut," ujar Agus Gumiwang Kartasasmita.
Sekretaris Negara dan Direktur Ketenagakerjaan Swiss, Boris Zurcher mengatakan, bahwa Swiss telah berkolaborasi dengan Indonesia dalam pengembangan keterampilan yang menjadi prioritas utama untuk program kerja sama Swiss selama 50 tahun.
"Kami sangat bangga untuk melanjutkan kolaborasi ini melalui kerja sama dan program pembangunan Swiss dengan Indonesia. Kami berharap dapat melanjutkan kemitraan yang sukses ini dengan Indonesia," ujar Boris.
Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Ina Lepel mengungkapkan bahwa Pemerintah Jerman selama ini telah memberikan dukungan kepada Indonesia.
"Inilah salah satu faktor kunci keberhasilan visi Indonesia. Platform yang diluncurkan hari ini juga penting untuk menyoroti peran penting sektor swasta dalam pengembangan sumber daya manusia dan pelatihan tenaga kerja yang berkualitas," ucap Ina.
(maf)